Sukses

Siskaeee Klarifikasi Tudingan Jadi Buron Kasus Rumah Produksi Film Dewasa, Siap Bersaksi 25 September 2023

Siskaeee berjanji datang ke Polda Metro Jaya pada 25 September 2023 untuk bersaksi terkait viral kasus rumah produksi film panas yang jadi isu nasional.

Liputan6.com, Jakarta Kasus temuan rumah produksi film dewasa di Jakarta Selatan yang jadi isu nasional menyeret nama Siskaeee. Ia dipanggil sebagai saksi oleh tim penyidik Polda Metro Jaya Jakarta namun mangkir.

Diduga kali kedua mangkir, Siskaeee berdalih lagi manggung di Kamboja. Ia dijadwalkan tampil di sebuah kelab di Kamboja pada 20 dan 21 September 2023. Siskaeee lalu mengklarifikasi isu jadi buron alias masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

“Katanya aku buron, katanya aku DPO, katanya aku kabur? Nah, aku bakal jelasin, jadi, aku pasti akan datang di Polda Metro Jaya karena sebelumnya aku tidak bisa memenuhi panggilan pertama,” katanya.

Klarifikasi ini disampaikan lewat tiga video yang diunggah di Instagram Stories, dilihat pada Selasa (19/9/2023). Siskaeee berjanji akan datang ke Polda Metro Jaya, 25 September 2023, untuk bersaksi terkait kasus rumah produksi film dewasa.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Aku Pastikan Akan Datang

“Aku pastikan aku akan datang di Polda Metro Jaya tanggal 25 September hari Senin jam 10 pagi untuk memberikan keterangan yang dibutuhkan oleh penyidik dengan jelas, lengkap, dan transparan,” Siskaeee mengklarifikasi.

Sebagai warga negara yang baik, pesohor dengan 200 ribuan pengikut di Instagram berjanji bersikap kooperatif dalam kasus rumah produksi film dewasa yang menghebohkan masyarakat Indonesia.

3 dari 4 halaman

Kooperatif, Pokoknya

“Kooperatif pokoknya,” janjinya. Siskaeee tampaknya tak takut bakal jadi “sasaran empuk” awak media usai pemeriksaan. Ia malah mempersilakan jurnalis hingga para pembenci datang ke Polda Metro Jaya pada 25 September mendatang.

Siskaeee beralasan, keberaran mesti ditegakkan. Yang salah harus dihukum dan yang tak bersalah mesti dibebaskan. Ia berjanji menyuarakan kebenaran di muka penyidik Polda Metro Jaya pekan depan.

 

4 dari 4 halaman

Kebenaran Harus Ditegakkan

“Kalian bisa datang untuk mendengarkan atau melihat kebenarannya tuh seperti apa karena ya sudah, kebenaran harus ditegakkan. Yang salah ya dihukum. Yang enggak salah, ya dibebaskan,” Siskaeee mengakhiri.

Melansir dari kanal News Liputan6.com, pada Selasa (19/9/2023), Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengultimatum saksi yang tidak hadir dalam pemanggilan kedua pada Selasa, 19 September 2023.

“Khusus untuk surat panggilan kedua yang sudah kita layangkan dan tidak datang dengan alasan yang sah dan jelas pada Selasa nanti, kita terbitkan surat perintah membawa,” beri tahu Ade kepada awak media di Polda Metro Jaya, Senin (18/9/2023).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini