Sukses

YouTuber Vincent Raditya Dilaporkan Atas Dugaan Investasi Bodong Berkedok Trading Binary Option

YouTuber Vincent Raditya menambah panjang daftar YouTuber yang tersangkut dugaan investasi bodong berkedok trading binary option.

Liputan6.com, Jakarta Pilot kondang sekaligus YouTuber Vincent Raditya menambah panjang daftar pesohor yang tersandung kasus dugaan investasi bodong berkedok trading binary option.

Kabar ini menggema setelah kuasa hukum salah satu korban menyampaikan keterangan resmi kepada awak media di Mapolda Metro Jaya Jakarta pada Kamis (31/3/2022).

Korban investasi bodong berinisial FF tertarik ikut trading pada Oktober 2021. Diwakili pengacara yakni Riswal Saputra, Irsan Gusfrianto, dan Prisky Riuzo Situru, ia buka suara bagaimana binary option oxtrade menelan banyak korban.

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Inisial VR

“Yang terlapor itu inisial VR, selaku terindikasi sebagai afiliator dalam aplikasi Oxtrade, semacam binary option,” kata Riswal Saputra, melansir dari video kanal YouTube KH Infotainment pada hari yang sama.

“Terlapor ini kami duga selaku afiliator untuk kerugian untuk sementara, yang kami peroleh berdasarkan keterangan klien kami itu puluhan juta,” jelasnya di hadapan awak media.

3 dari 5 halaman

Jumlah Korban

Ada sejumlah korban lain yang telah berkomunikasi dengan pihaknya. Dalam waktu dekat, mereka akan mengajukan laporan. Saat ini mereka yang juga mengaku korban mengumpulkan bukti.

“(Jumlah) korban di atas 10 yang berkomunikasi dengan kita. Memang syarat yang saya ajukan untuk korban ini, melengkapi bukti salah satu bukti yang wajib dilengkapi adalah mutasi rekening koran. Karena di situlah timbul kerugian,” papar Irsan Gusfrianto.

4 dari 5 halaman

Modus Terlapor

Prisky Riuzo Situru lantas memperlihatkan sejumlah tangkapan layar bagaimana terlapor diduga beraksi lewat medsos, khususnya akun Instagram via fitur Instagram Stories.

“Modusnya, terlapor meng-upload di Instagram Stories-nya. Di sini ada bahasa, mau? Caranya join sekarang klik. Setelah itu pihak terlapor mengikuti tautan ini. Setelah mengikuti tautan ini masuklah dia ke grup yang mana, di sini masuk dalam grup trading ini,” ujarnya. 

5 dari 5 halaman

14 Ribuan Anggota?

“Ada beberapa member di sini jumlahnya sekitar 14 ribu. Dalam grup ini ada nama saudara terlapor (inisial VR), sebagai owner di sini tertulis,” Prisky Riuzo Situru membeberkan.

Hingga artikel ini disusun belum ada tanggapan resmi dari pihak Vincent Raditya. Menilik akun Instagram terverifikasinya yang diikuti 1,3 jutaan orang, Vincent Raditya terakhir mengunggah konten tiga minggu silam.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.