Sukses

Investasi, Direktur Medco Energi Internasional Beli 200 Ribu Saham MEDC

Direktur Medco Energi Internasional Roberto Lorato membeli 200.000 lembar saham MEDC dengan harga Rp 900 per saham.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) Roberto Lorato membeli saham MEDC pada perdagangan 25 Mei 2023.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Minggu (4/6/2023), Direktur Medco Energi Internasional Roberto Lorato membeli 200.000 lembar saham MEDC dengan harga Rp 900 per saham. Dengan demikian, total pembelian saham Rp 180 juta.

“Tujuan dari transaksi investasi pribadi, status kepemilikan langsung,” tulis Roberto dalam keterbukaan informasi BEI.

Setelah pembelian saham tersebut, Roberto memiliki 134.952.620 lembar saham MEDC dari sebelum transaksi 134.752.620 lembar saham MEDC.

Mengutip data RTI, saham MEDC merosot 2,16 persen ke posisi Rp 905 per saham. Saham MEDC dibuka naik 30 poin ke posisi Rp 955 per saham. Saham MEDC berada di level tertinggi Rp 965 dan terendah Rp 895 per saham. Total frekuensi perdagangan 13.989 kali dengan volume perdagangan 2.690.462 saham. Nilai transaksi Rp 251,4 miliar.

Selama sepekan, saham MEDC naik 1,69 persen. Namun, secara year to date (ytd), saham MEDC terpangkas 10,84 persen.

Penutupan IHSG

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah tipis pada penutupan perdagangan saham Rabu, 31 mEI 2023. IHSG turun terbatas seiring aksi beli saham oleh investor asing yang signifikan.

Dikutip dari data RTI, IHSG melemah tipis 0,05 persen ke posisi 6.633,26. Indeks saham LQ45 naik 0,70 persen ke posisi 949,66. Sebagian besar indeks acuan berada di zona merah. Jelang libur panjang, IHSG berada di level tertinggi 6.657,65 dan terendah 6.562,95. Sebanyak 419 saham merosot sehingga menekan IHSG. 152 saham menguat dan 171 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.297.628 kali dengan volume perdagangan 90 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 33,9 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.998. Investor asing melakukan aksi beli saham Rp 1,38 triliun pada Rabu, 31 Mei 2023. Sepanjang 2023, investor asing melakukan aksi beli saham Rp 20,5 triliun.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Transaksi di Pasar Negosiasi

Di pasar negosiasi, transaksi saham GOTO mencapai Rp 3,6 triliun. Saham GOTO melonjak 34,86 persen ke posisi Rp 147 per saham. Total frekuensi perdagangan 96 kali dan volume perdagangan saham GOTO 249.034.045 saham

Sementara itu, transaksi saham BBCA mencapai Rp 1,6 triliun di pasar negosiasi. Saham BBCA turun 2,4 persen ke posisi Rp 9.050 per saham. Volume perdagangan 1.777.268 lot saham.

Mayoritas indeks sektor saham (IDX-IC) melemah kecuali sektor saham naik 0,14 persen dan sektor saham teknologi bertambah 8,84 persen, bahkan catat penguatan terbesar.

Sementara itu, sektor saham energi melemah 2,09 persen, sektor saham basic susut 1,85 persen, sektor saham industri turun 0,72 persen, sektor saham siklikal tergelincir 0,80 persen, dan sektor saham kesehatan merosot 0,93 persen, sektor saham keuangan susut 0,67 persen.

Selain itu, sektor saham properti terpangkas 1,5 persen, sektor saham infrastruktur melemah 0,46 persen, dan sektor saham transportasi tergelincir 0,38 persen.

 

3 dari 3 halaman

Buyback Saham

Sebelumnya, PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)  akan melakukan pembelian kembali atau buyback saham. Medco Energi Internasional siapkan dana Rp 120 miliar atau setara USD 8 juta  (asumsi kurs Rupiah 15.000 per dolar AS) untuk buyback saham.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Sabtu (29/4/2023), Medco Energi Internasional menyebutkan, perkiraan jumlah saham yang akan dibeli kembali sebesar 100 juta saham. Jumlah itu setara 0,398 persen dari modal ditempatkan dan disetor perseroan sehingga tidak akan melebihi 10 persen saham termasuk saham treasuri perseroan.

Medco Energi Internasional menyatakan berupaya meningkatkan nilai pemegang saham dengan meningkatkan Return on Equity (ROE) Perseroan. Selain pertumbuhan dan perluasan usaha, buyback saham dianggap sebagai salah satu cara untuk meningkatkan ROE Perseroan.

“Pelaksanaan pembelian kembali saham akan memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi perseroan dalam mengelola modal dan memaksimalkan pengembalian kepada pemegang saham,” tulis perseroan.

Selain itu, dengan mempertimbangkan pertumbuhan dan perluasan usaha perseroan, buyback saham juga akan memfasilitasi pengembalian kelebihan kas dan dana bagi pemegang saham dengan cara efektif dan efisien.

Selain itu, perseroan juga mempergunakan saham hasil buyback untuk dapat dibagikan kepada karyawan dan manajemen perseroan melalui suatu program kepemilikan saham.

Pembelian kembali akan berlangsung dalam waktu 18 bulan pada 31 Mei 2023-30 November 2023. Pembelian kembali saham perseroan akan dilakukan dengan harga lebih rendah atau sama dengan harga transaksi yang terjadi sebelumnya sesuai ketentuan sebagaimana diatur dalam POJK Nomor 30.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini