Sukses

Jabar Buka Rekrutmen Relawan Corona Covid-19, Begini Syaratnya

Pemerintah Provinsi Jawa Barat membuka rekrutmen relawan untuk bersama-sama menanggulangi wabah Covid-19 di Jawa Barat.

Liputan6.com, Bandung Pemerintah Provinsi Jawa Barat membuka rekrutmen relawan untuk bersama-sama menanggulangi wabah virus Corona Covid-19 di Jawa Barat.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengajak karang taruna, pramuka dan pemuda lainnya untuk juga menjadi relawan dengan mendaftar di aplikasi Pikobar. Para relawan tersebut akan melakukan kampanye physical distancing hingga memverifikasi warga miskin baru yang akan mendapatkan bantuan dampak ekonomi Covid-19. 

"Mereka akan melakukan tiga urusan yaitu kampanye physical distancing boleh melalui spanduk, melakukan verifikasi kepada warga yang akan mendapatkan bantuan Rp500 ribu, lalu menjadi relawan kesehatan," kata Emil, sapaan akrabnya.

Jika mempunyai keahlian, pengalaman, atau keinginan untuk bantu tanggulangi wabah Covid-19, Anda bisa daftar melalui aplikasi Pikobar yang dapat diunduh di Playstore lalu klik banner Daftar Relawan atau daftar melalui: https://indorelawan.org/p/ pikobar.

Berikut syarat menjadi relawan penanggulangan Covid-19 di Jabar.

Terbuka untuk WNI, usia 18 - 35 tahun, diutamakan bagi yang berdomisili di Jawa Barat.

Atas pertimbangan keselamatan dan kesehatan para relawan, bagi relawan yang berada dalam kategori higher-risk groups (termasuk bagi relawan memiliki kondisi kesehatan tertentu) dapat memberikan kontribusi secara remote melalui media komunikasi daring.

Beberapa tenaga relawan yang termasuk ke dalam higher-risk groups untuk Covid-19 di antaranya adalah:

Relawan yang memiliki chronic lung disease (CLD) atau asthma persisten sedang dan berat (intermediate or severe), relawan yang memiliki riwayat penyakit jantung, relawan yang sedang mengalami imunodefisiensi, termasuk yang sedang dalam menjalani cancer treatment, relawan dari berbagai usia yang mengalami severe obesity (Body Mass Index [BMI] >40) atau memiliki kondisi kesehatan lainnya seperti gagal ginjal atau penyakit hati yang memiliki resiko lebih tinggi untuk Covid-19, relawan yang sedang dalam keadaan hamil.

Pada relawan tenaga medis saat ini diperuntukkan bagi mereka yang memiliki kualifikasi khusus untuk menjadi Phlebotomist Analis atau Laborat/Analis dalam membantu proses akselerasi. Aktivitas rutin untuk relawan medis berlangsung setiap hari Senin hingga Jumat pada pukul 08.00 hingga 17.00. Kegiatan relawan ini dapat dilakukan secara paruh waktu (5 jam) sesuai dengan kesediaan waktu masing-masing relawan.

Sedangkan relawan tenaga non-medis saat ini diperuntukkan bagi mereka yang memiliki kualifikasi khusus untuk bergabung dalam tim kami sebagai Product Manager, Front-End Developer, Back-End Developer, Data Entry, Public Health Policy Researcher, Public Policy Researcher, Tim Logistik, Runner, Media dan Publikasi. Aktivitas rutin untuk relawan medis berlangsung setiap hari Senin hingga Jumat pada pukul 08.00 hingga 20.00. Kegiatan relawan ini dapat dilakukan secara penuh waktu atau paruh waktu sesuai dengan kesediaan waktu masing-masing relawan.

 

Simak video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.