Tewas di Bangkok, Bos Tata Motors Tulis Surat Terakhir

Polisi Thailand kini masih terus menyelidiki kematian bos raksasa otomotif India Tata Motors, Karl Slym (51) yang ditemukan jatuh dari hotel mewah Shangri-La, di Yannawa pada Sabtu 25 Januari 2014. Saat check-in hari Jumat, Slym bersama sang istri Sally.

Seperti diberitakan laman Dailymail, Minggu 26 Januari malam disebut-sebut ada laporan yang belum terkonfirmasi menyatakan bahwa polisi Thailand telah menemukan catatan bunuh diri di dalam ruangan. Belum jelas apakah ini surat terakhir yang ditulis sebelum ia meninggal dunia. Kini istrinya masih dirawat di rumah sakit karena shock.

Sumber yang dekat dengan perusahaan mengatakan kepada Economic Times India, bahwa kematian Slym karena kecelakaan akibat kehilangan keseimbangan dan jatuh dari balkon kamar hotelnya di lantai 22.  

Karl Slym bergabung dengan Tata Motors sejak 2012 setelah sebelumnya memegang jabatan wakil presiden eksekutif di SGMW Motors China sebuah perusahaan patungan General Motors.

Slym, bos asal Inggris itu kini juga menangani operasional produksi mobil dari Tata Motors di India, Korea Selatan, Thailand, dan Afrika Selatan. Keberadaannya di Bangkok dalam rangka menghadiri pertemuan dewan Tata Motors. (Vin/Igw)