Sukses

Akbar Tandjung Akui Pengurus Daerah Mengeluh Terhadap Golkar

Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung mengakui saat ini partai berlambang pohon beringin tengah dilanda masalah internal.

Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung mengakui saat ini partai berlambang pohon beringin tengah dilanda masalah internal. Masalah utamanya yakni terkait pola konsolidasi partai yang tak berjalan baik dari tingkat pengurus pusat hingga ke tingkat pengurus daerah.

"Ya, saya menerima (keluhan) dari beberapa kader daerah antara lain terkait konsolidasi partai," kata Akbar saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2013).

Akbar menjelaskan, masalah yang terjadi di internal Golkar itu terjadi lantaran apa yang diamanatkan oleh Musyawarah Nasional Partai Golkar yang digelar belum lama ini belum betul-betul dilaksanakan sungguh-sungguh.

"Sehingga mengakibatkan soal-soal konsolidasi belum berjalan dengan baik. Ini beberapa hal yang saya catat dalam pertemuan di daerah-daerah," ungkap mantan Ketua DPR RI ini.

Tak hanya itu, Akbar juga mengungkapkan masalah internal itu akibat tak terlaksananya janji para pengurus DPP Partai Golkar kepada pengurus daerah terkait pemberian bantuan. Karena itu, program-program kegiatan partai untuk penguatan partai di daerah maupun peningkatan elektabilitas Aburizal Bakrie selaku ketua umum tak kunjung naik untuk memenangi Pilpres 2014 mendatang.

"Tentu ada beberapa (nama) yang mereka sebut. DPP Pernah menjanjikan akan berikan bantuan ke daerah tapi kelihatannya bantuan itu tak bisa berjalan secara berkesinambungan. Ada juga beberapa juga salah persepsi bahwa daerah akan mendapat sesuatu manfaat, tapi kenyataannya tidak seperti itu," imbuhnya.

Karena itu, Akbar beserta pengurus DPP Partai Golkar akan mengevaluasi dan mencari solusi untuk penguatan partai serta pemenangan Aburizal Bakrie sebagai capres 2014 mendatang.

"Semua akan kami pelajari, akan kami analisa," tukas Akbar. (Ali)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.