Sukses

Simak Langkah Penting Menyelamatkan Diri Ketika Terjadi Longsor

Tanah longsor merupakan salah satu jenis gerakan massa tanah atau batuan, ataupun percampuran keduanya, menuruni atau keluar lereng akibat terganggunya kestabilan tanah atau batuan penyusun lereng tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Kawasan Serasan dan Serasaan Timur, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri) dilanda longsor pada Senin 6 Maret 2023. Belasan warga dilaporkan meninggal dunia akibat bencana tersebut.

Longsor di daerah tersebut pertama kali terjadi pada Senin 6 Maret 2023 sekira pukul 04.30 WIB. Material tanah menimbun rumah, kebun, dan sumber air warga.

"Sekira pukul 04.30 Wib di daerah Bukit rumah lekuk mengalami tanah longsor yang mengakibatkan rumah, kebun warga dan sumber air minum milik warga tidak berfungsi di sebabkan tertimbun oleh tanah longsor," kata Kepala Bidang Humas Polda Kepri, Kombes Harry Goldenhardt dilansir dari Kanal Regional Liputan6.com, Selasa (7/3/2023).

Sebelum longsor terjadi, kedua kawasan tersebut dilanda hujan lebat sejak Minggu 5 Maret 2023. Kepala desa hingga Bhabinkamtibmas Polsek Serasan pun langsung menuju lokasi tanah longsor. Mereka bergotong royong membersihkan sisa-sisa tanah longsor.

"Sekira pukul 06.30 WIB Kepala Desa Aparatur Desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas Polsek Serasan serta masyarakat Serasan dan Serasan Timur langsung menuju TKP lokasi tempat kejadian tanah longsor melaksanakan gotong royong pembersihan sisa-sisa tanah longsor," tambah Harry.

Dikutip dari situs Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purbalingga, bpbd.purbalinggakab.go.id, tanah Longsor merupakan salah satu jenis gerakan massa tanah atau batuan, ataupun percampuran keduanya, menuruni atau keluar lereng akibat terganggunya kestabilan tanah atau batuan penyusun lereng tersebut.

Faktor Penyebab Terjadinya Longsor

  • Curah hujan tinggi.
  • Lereng terjal.
  • Tanah kurang padat serta tebal.
  • Terjadinya pengikisan.
  • Berkurangnya tutupan vegetasi.
  • Getaran.

Bencana tanah longsor memang sangat berbaya dan kerap kali terjadi di sekitar lereng atau tebing. Berikut tips dan cara menyelamatkan diri dari bencana longsor.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Langkah Penting Menyelamatkan Diri dari Longsor

 

Berikut langkah-langkah penting untuk menyelamatkan diri dari bencana longsor seperti dikutip dari situs bpbd.bogorkab.go.id.

1. Evakuasi

Jangan sepelekan peringatan evakuasi dini yang disarankan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah milik pemerintah. Saat evakuasi, pastikan Anda membawa barang penting dan darurat seperti obat, air minum, makanan. Jangan lupa untuk memberi peringatan kepada orang sekitar dan juga bawa hewan peliharaan Anda.

2. Menyingkir

Jika Anda berada di area luar ruangan tanpa ada tempat berlindung, maka segeralah menyingkir ke tempat yang lebih aman. Namun, tetap waspada dan berhati-hati ketika melangkah. Perhatikan juga aliran longsoran. Hanya saja ini bisa dilakukan ketika longsor ringan dan lambat.

3. Hati-hati dan waspada banjir

Selain longsor, banjir juga perlu diwaspadai. Jika Anda harus meninggalkan lokasi berbahaya tersebut dengan segera sembari berkendara, maka berhati-hatilah. Waspada degan jalan yang tergenang banjir, jembatan yang roboh, jalanan yang rusak, dan lainnya. Ingatlah untuk tidak melawan arus banjir.

4. Menggulung seperti trenggiling

Dalam beberapa kasus, Anda mungkin sudah tak bisa lagi keluar dari lokasi longsor alias terjebak. Jika Anda terjebak di area longsor, maka buatlah posisi menggulung dengan menekuk bahu ke arah bawah dan menempelkan dahi ke lutut yang tertekuk. Posisi ini bertujuan untuk melindungi kepala Anda.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.