:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4366455/original/008397500_1679383135-Pitha_Haningtyas_Menangis.jpg)
Informasi Awal
- PengertianLongsor atau disebut gerakan tanah, adalah suatu peristiwa geologi yang terjadi, karena pergerakan masa batuan atau tanah, dengan berbagai tipe dan jenis. Seperti jatuhnya bebatuan atau gumpalan besar tanah.
Syabda Perkasa Belawa
Berita Terkini
Lihat Semua6 Pemotretan Terbaru Celine Evangelista, Rambut Rontok Jadi Sorotan
Telah dibaca 0 kaliHeboh, Dua Motor Terbakar Saat Isi BBM di SPBU Tuban
Telah dibaca 7 kaliSurvei Indo Barometer: Elektabilitas Ganjar Unggul Tipis Atas Prabowo
Telah dibaca 0 kaliJadwal Puasa Ramadhan 2023, Ini Negara dengan Durasi Berpuasa Paling Lama
Telah dibaca 0 kaliPotensi Perdagangan Karbon di Indonesia Capai Rp 4.625 triliun per Tahun
Telah dibaca 0 kaliOppo Ingin Kembali Kuasai Market Share Ramadhan lewat Oppo A78 5G
Telah dibaca 0 kaliCek Fakta: Hoaks Kabar Aset Sri Mulyani Disita KPK
Telah dibaca 0 kaliPlanet Ban dan Gojek Luncurkan Ban Khusus untuk Motor Pekerja Keras
Telah dibaca 0 kali
Penyebab Longsor
Secara umum kejadian longsor disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor pendorong dan faktor pemicu. Faktor pendorong adalah faktor-faktor yang memengaruhi kondisi material sendiri.
Sedangkan faktor pemicu adalah faktor yang menyebabkan bergeraknya material tersebut. Meskipun penyebab utama kejadian ini, adalah gravitasi yang memengaruhi suatu lereng yang curam.
Faktor Terjadinya Longsor
Ada pula faktor-faktor lainnya yang turut mempengaruhi longsor :
1. Erosi, isebabkan aliran air permukaan atau air hujan, sungai-sungai atau gelombang laut yang menggerus kaki lereng-lereng bertambah curam
2. Lereng dari bebatuan dan tanah, diperlemah melalui saturasi yang diakibatkan hujan lebat.
3. Gempa bumi menyebabkan getaran, tekanan pada partikel-partikel mineral dan bidang lemah pada massa batuan dan tanah yang mengakibatkan longsornya lereng-lereng tersebut.
4. Gunung berapi menciptakan simpanan debu yang lengang, hujan lebat dan aliran debu-debu
5. Getaran dari mesin, lalu lintas, penggunaan bahan-bahan peledak, dan bahkan petir berat yang terlalu berlebihan, misalnya dari berkumpulnya hujan atau salju.