Sukses

PBB Puji Penanganan Covid-19 RI, KSP: Kita Dijalur Tepat Masuki Endemi

Sejak 24 Maret hingga 26 Mei 2022, laju penularan Covid-19 bisa dikatakan sudah terkendali. Hal itu ditunjukkan oleh angka Reproduction Rate stabil di angka 1 selama dua bulan lebih.

Liputan6.com, Jakarta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memuji kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menangani Covid-19. Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Abraham Wirotomo menilai sanjungan itu sebagai bukti Indonesia sudah berada di jalur yang tepat dalam mengakhiri pandemi Covid-19. 

"Pujian dari PBB menunjukan kita sudah dalam jalur yang tepat dalam mengakhiri pandemi Covid-19,” kata Abraham melalui keterangan tertulis, Jum’at (27/5/2022). 

Menurut dia, keberhasilan Presiden Jokowi sebagai pemegang kendali tertinggi penanganan pandemi Covid-19,  telah membuat negara-negara dunia menjadi yakin bahwa situasi pandemi semakin terkendali. 

"Tidak mungkin tujuh ribu delegasi dari 185 negara berani datang ke Indonesia jika tidak yakin Indonesia berhasil mengendalikan Covid-19,” tegasnya. 

Abraham juga memaparkan data laju penularan Covid-19. Dia membeberkan, sejak 24 Maret hingga 26 Mei 2022, laju penularan Covid-19 bisa dikatakan sudah terkendali. Hal itu ditunjukkan oleh angka Reproduction Rate stabil di angka 1 selama dua bulan lebih. 

"Data memang menunjukkan situasi pandemi terus terkendali. Tapi kita tidak boleh jumawa dan tergesa-gesa. Masker tetap perlu dipakai,” ucapnya. 

Sebelumnya, Presiden Majelis Umum PBB Abdulla Shahid pada acara Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) ke-7 menyampaikan penghargaan atas kesuksesan Presiden Jokowi dalam menangani dan mengendalikan pandemi Covid-19. 

"Ini merupakan bukti komitmen kuat dan upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Yang Mulia Presiden Joko Widodo untuk memerangi Covid-19 dan mengembalikan negara ke jalur pemulihan,” kata Abdulla.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Terkesan Capaian Pemerintah

Dalam ksempatan itu, Abdulla terkesan dengan capaian vaksinasi COVID-19 lengkap di Indonesia. Persentase masyarakat Indonesia yang sudah divaksinasi lengkap terbilang tinggi.

“Saya terkesan dengan upaya Indonesia dalam menghadapi pandemi dan pentingnya pemerataan vaksin sebagai solusi akhir untuk mengakhiri pandemi," ucap Abdulla dalam rangkaian acara 'The 7th Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) 2022' di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Kabupaten Badung, Provinsi Bali pada Rabu, 25 Mei 2022.

"Ini terbukti dengan tingginya persentase dari total populasi Indonesia yang sekarang sudah disuntik vaksinasi COVID-19 lengkap."

Perkembangan vaksinasi COVID-19 di Tanah Air pada 25 Mei 2022 pukul 18.00 WIB, capaian vaksinasi dosis pertama di angka 96,05 persen atau lebih dari 200 juta yang disuntik. Vaksinasi dosis kedua di angka 80.24 persen atau 167,11 juta orang yang disuntik.

Data Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia juga mencatat, vaksinasi dosis ketiga atau booster di angka 21,50 persen atau 44,7 juta orang yang baru disuntik booster. Sasaran vaksinasi COVID-19 di Indonesia berjumlah 208,2 juta orang dari 270 juta penduduk.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.