Sukses

Cak Imin: Jika Diizinkan Pak Jokowi, Saya Siap Gelar Konser Band Metal VoB di Istana

Menurut Cak Imin, band itu layak diapresiasi karena telah berhasil tampil di Eropa tanpa menanggalkan hijabnya yang telah mereka yakini.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar kepincut dengan penampilan grup Band Metal Voice of Baceprot (VoB) yang tetap mengenakan hijab saat konser di Belgia pada Kamis, 2 Desember 2021 lalu.

Gus Muhaimin atau Cak Imin -sapaan akrab Abdul Muhaimin- mengapresiasi penampilan Band Metal dengan tiga personel perempuan tersebut. Band Metal asal Garut, Jawa Barat itu telah membuktikan bahwa hijab bukan alasan untuk berkarya termasuk di bidang musik.

"Maju VoB, hijab kalian bukan halangan untuk bermusik, bersuara membuat gempar seisi dunia," ucap Gus Muhaimin sebagaimana dikutip dalam IG storynya, Selasa (7/12/2021).

Lebih lanjut, sebagai bentuk apresiasinya ia ingin menggelar konser VoB di Istana Negara apabila direstui Presiden Joko Widodo. Menurutnya band itu layak diapresiasi karena telah berhasil tampil di Eropa tanpa menanggalkan hijabnya yang telah mereka yakini.

"Pak Jokowi, kalau diizinkan saya siap mengadakan konser di Istana untuk mereka VoB," imbuhnya Wakil Ketua MPR RI tersebut.

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Band Metal Vob

Seperti diketahui Band Metal VoB dengan anggota Fridda Marsya (gitar dan vokal), Euis Sitti Aisyah (Drum) dan Widi Rahmawati (bass) itu tampil perdana di Belanda pada 28 November dalam rangka tour "Fight Dream Believe: European Tour 2021".

Rencananya tour itu akan dilanjutkan hingga 10 Desember 2021 mendatang, masih dalam rangkaian tour di 8 kota di 4 negara yakni Prancis, Swiss, Belanda, dan Belgia.

Pasalnya, hijab yang dikenakan personelnya sempat menjadi sorotan wartawan sebelum memulai tournya. Mereka merespon santai, karena ia datang ke Eropa bukan untuk acara acara fesyen melainkan membawa karya yaitu musik metal.

"Sebelum tampil kami melakukan beberapa wawancara, dan ada satu pertanyaan yang membuat saya terkejut. Kebanyakan dari mereka menanyakan tentang hijab kepada saya," kata Marsya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.