Sukses

10 Langkah Mudah untuk Ciptakan Lingkungan Sehat Bebas Narkoba

Menciptakan lingkungan sehat bebas narkoba bukan hal mustahil untuk diwujudkan. Bahkan bisa dimulai dari sendiri dengan cara yang mudah.

Liputan6.com, Jakarta Menciptakan lingkungan sehat bebas narkoba bukan hal mustahil untuk diwujudkan. Bahkan bisa dimulai dari sendiri dengan cara yang mudah dan sederhana, terpenting memiliki komitmen kuat.

Seperti diketahui narkoba telah menjadi musuh bersama karena dampaknya begitu berbahaya bagi kesehatan baik fisik maupun mental serta dapat menyebabkan kematian. Penyalahgunaan narkoba tidak hanya berefek jangka pendek, tapi juga jangka panjang karena merusak diri sendiri, orang lain, dan keluarga.

Hingga pertengahan tahun 2021, Kepolisian RI telah mengungkap 19 ribu lebih kasus penyalahgunaan narkoba. Dari situ tak terhitung berapa banyak korban yang terjerat dan berurusan dengan narkoba. Semakin banyak kasus yang terungkap, maka semakin banyak pula perhatian yang dibutuhkan untuk melawan narkoba. Selain itu, dibutuhkan komitmen seluruh lapisan masyarakat untuk melindungi para penyintas dan menghentikan peluang bertambahnya korban-korban baru.

Berikut ini sejumlah langkah mudah dan cerdas untuk menciptakan lingkungan sehat bebas narkoba.

1. Berpikir positif

Berpikir positif bisa dilatih dari hal-hal sederhana yang sering dilakukan sehari-hari, misalnya berterima kasih pada diri sendiri karena berhasil mengalahkan kemalasan untuk berolahraga, menikmati perasaan senang saat mengonsumsi makanan favorit, dan hal-hal sederhana lainnya. Perasaan nyaman dan bahagia dengan diri sendiri akan membawa energi positif pada pikiran kita. 

2. Berani menghadapi masalah

Bagi mereka yang terbiasa melatih pikiran positif maka akan lebih percaya diri saat menyelesaikan masalah tanpa perlu alasan pelarian atau berhubungan dengan narkoba.

3. Rutin berolahraga

Sudah jadi rahasia umum bahwa olahraga memberi manfaat bagi kesehatan jasmani dan rohani. Tak hanya itu, olahraga bisa mendorong produksi hormon endorfin yang membuat kita merasa bahagia setelah berolahraga. Kalau sudah bahagia, tentunya tak ada alasan mendekati narkoba.

4. Bijak Mengelola Stres

Latihan pernafasan atau meditasi untuk mendinginkan pikiran bisa menjadi pilihan saat stres melanda. Jika merasa tak mampu mengelola stres yang dianggap terlampau tinggi, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Jika itu berhubungan dengan pekerjaan, diskusikan dengan rekan kerja, jika itu masalah keluarga, konsultasikan ke orang yang dapat dipercaya.

5. Mendorong Peran Orang Tua sebagai Sahabat

Lingkungan keluarga memiliki pengaruh besar terhadap tumbuh kembang remaja. Orang tua diharapkan dapat menjadi teman bicara, membantu menyelesaikan masalah tanpa menghakimi, serta menciptakan suasana menyenangkan di rumah. 

6. Memilih pertemanan dan komunitas yang positif

Lingkaran pertemanan yang positif, seperti komunitas olahraga, dapat membawa suasana sportif, positif, dan kompetitif yang bisa menjauhkan diri dari lingkungan dan pertemanan negatif, termasuk yang dekat dengan penggunaan obat-obatan terlarang.

7. Memahami bahaya narkoba

Ketergantungan narkoba dapat merusak sistem saraf dan organ penting seperti jantung, paru-paru, dan hati. Rusaknya sistem saraf dapat mengganggu fungsi tubuh dan menghambat kita untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

8. Berani katakan “TIDAK” pada narkoba

Sadarilah bahwa bahaya narkoba adalah bahaya jangka pendek maupun panjang yang berdampak pada fisik dan psikis. Apapun alasannya, jangan jadikan narkoba sebagai pelarian dari masalahmu. Katakan “TIDAK” pada narkoba.

9.  Meningkatkan produktivitas diri

Pakar pendidikan Harry Firman menyatakan “Menjadi individu produktif artinya mampu menghasilkan sesuatu, bukan hanya materi, namun minimal berguna bagi diri sendiri” hal ini meningkatkan rasa percaya diri serta membuat individu lebih fokus pada aktivitas yang mengoptimalkan potensi diri. 

10. Berani laporkan penyalahgunaan narkoba

Jangan tinggal diam jika kamu melihat ada penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekitar. Setiap individu punya peran penting untuk membantu pemberantasan narkoba. 

Sesuai Undang-Undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika, pelapor adalah pihak yang harus dilindungi. Laporkan penyalahgunaan narkoba di lingkunganmu melalui call center BNN di nomor 184 atau SMS atau WhatsApp 081-221-675-675.

Lebih dari itu, yuk terapkan gaya hidup sehat untuk ciptakan lingkungan bebas narkoba dan meraih masa depan yang lebih cerah.

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini