Sukses

Selalu Cetak SDM Berkualitas, Ini Alasan Memilih Politeknik STMI Jakarta Ketimbang Universitas

Politeknik STMI Jakarta memberikan pengalaman belajar sesuai dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dapat langsung diaplikasikan dalam dunia kerja.

Liputan6.com, Jakarta Zaman semakin maju dan berkembang meningkat. Kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) pun sangat diperhatikan kualitasnya. Melihat hal itu, pemerintah gerak cepat untuk penerapan industri 4.0. Salah satu caranya adalah mampu mencetak SDM yang berkualitas dan langsung siap bekerja. 

Nah, salah satu langkah adalah memilih jalur pendidikan sebagai kendaraan yang akan mencetak lulusan terbaik, seperti sekolah di Politeknik STMI Jakarta. Berikut ini keunggulan dari Politeknik STMI Jakarta.

Pendidikan yang selalu dikembangkan

Memiliki ruang lingkup yang lebih spesifik dibandingkan universitas, Politeknik STMI Jakarta merupakan perguruan tinggi yang fokus menyelenggarakan pendidikan vokasi dan menyiapkan peserta didiknya untuk siap bekerja. 

Di samping itu, Politeknik STMI Jakarta selalu memberikan pengalaman belajar sesuai dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dapat langsung diaplikasikan dalam dunia kerja. Seperti dalam kompetensi industri otomotif, mulai dari pengolahan bahan baku polimer, proses produksi/manufacturing, teknologi sistem informasi, adminstrasi dan pemasaran.

Sejatinya, pendidikan ini sudah ada dari tahun 1980 dan terus dikembangkan sampai saat ini. Apalagi kini, sudah banyak industri yang telah bekerjasama dengan Politeknik STMI Jakarta untuk mendapatkan SDM yang berkualitas. 

Lebih banyak praktek

Demi mencetak lulusan terbaik, Politeknik STMI Jakarta memberikan pendidikan yang mengedepankan praktek ketimbang teori. Jadi, mahasiswa lebih cepat mengerti tentang suatu pelajaran.

Politeknik STMI Jakarta memiliki tiga pilar utama dalam pendidikan, yaitu akademisi, praktisi dan industri. Ketiga pilar tersebut bekerja secara simultan dan terstruktur untuk menghasilkan lulusan yang memiliki keahlian yang dibutuhkan.

Cepat lulusan siap kerja

Perusahan saat ini lebih memilih pegawai yang telah memiliki pengalaman ketimbang tidak. Nah, keunggulan Politeknik STMI Jakarta, mereka memiliki pengalaman selama belajar di perguruan tinggi tersebut. Jadi tinggal menyesuaikan kinerja ke setiap perusahan. 

Bisa dibilang, lulusan Politeknik STMI Jakarta lebih siap bekerja ketimbang lulusan lainnya. Lagi pula, dengan sistem magang pada perusahan tertentu, membuat setiap lulusan Politeknik STMI Jakarta lebih pandai saat masuk ke dunia kerja. 

Politeknik STMI Jakarta selalu mencetak lulusan terbaik dan siap bekerja. Politeknik STMI Jakarta siap menyambut perkembangan Industry 4.0. Mulai dari pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku harus seimbang agar dapat bersaing di era Industri 4.0 yang mengutamakan penggunaan teknologi dan digitalisasi.

Kini, 354 mahasiswa Politeknik STMI Jakarta telah menjalani prosesi wisuda secara daring menggunakan aplikasi video conference ZOOM. 

Walaupun melalui daring, para wisudawan tetap menjalankan proses wisuda seperti biasa. Pasalnya, mereka telah membuat video prosesi wisuda bersama keluarga, sehingga ketika wisuda berlangsung, video tersebut diputar dan disandingkan dengan video live wisudawan masing-masing.

Wisuda kali ini ini Politeknik STMI Jakarta juga melakukan pelantikan kelulusan terhadap program kerjasama setara D1 yang merupakan hasil kerjasama dengan PT. Komatsu Indonesia. Sebanyak 19 mahasiswa menjalani prosesi wisuda setelah menjalani proses perkuliahan selama kurang lebih 1 tahun pada program D1 manufaktur alat berat.

Selain itu, para mahasiwa ini juga dilakukan wisuda bersama serentak secara nasional dengan sekolah dan perguruan tinggi negeri Kementerian Perindustrian. 

Acara tersebut dilakukan dengan sambutan oleh Kepala BPSDMI dan pelepasan wisuda oleh Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara bersamaan dengan 20 satuan kerja (9 Politeknik, 2 Akademi Komunitas dan 9 SMK) lingkup Kementerian Perindustrian. Wisuda Nasional BPSDMI mengambil tema “Skills For The Future” atau skill untuk masa depan.

Direktur Politeknik STMI Jakarta, Mustofa menjelaskan bahwa pada wisuda tahun ini mengangkat tema Membangun Smart Campus sebagai Role Model untuk menyiapkan SDM Industri Otomotif Kompeten. 

“Hal tersebut bertujuan agar Politeknik STMI Jakarta untuk tidak selalu berpuas diri dan terus mengembangkan diri agar dapat menghasilkan lulusan kompeten sesuai dengan perkembangan era Industry 4.0 dan dapat memiliki keterampilan yang kompeten sehingga dapat siap di dunia industri,” ujar Mustofa. 

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.