Sukses

Beredar Video Dangdutan di Wisma Atlet, Kogabwilhan I: Belum Monitor

Beredar sebuah video yang menayangkan acara dangdutan yang disebut digelar di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta. Bahkan turut mengundang penyanyinya.

Liputan6.com, Jakarta - Beredar sebuah video yang menayangkan acara dangdutan yang disebut digelar di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Bahkan turut mengundang penyanyinya.

Hal ini mendapatkan perhatian sejumlah musisi. Melalui postingan Instagram-nya, penyanyi Erdian Aji Prihartanto atau dikenal dengan Anji, mengunggah video tersebut. Selain dirinya, musisi indie Diskopantera juga memajang video tersebut melalui instastory-nya.

Saat dikonfirmasi, Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris mengaku tak mengetahui hal tersebut. Aris yang biasa memberikan informasi mengenai udpate jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet pun meminta langsung bertanya ke Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Wisma Atlet.

"Kita belum Monitor itu. Langsung coba tanyakan di Wisma Atlet Kogasgabpad," kata Aris kepada Liputan6.com, Minggu (28/6/2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

3.240 Pasien Sembuh

Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, mencatat jumlah pasien Covid-19 yang sembuh hingga 27 Juni 2020 telah mencapai 3.240 orang.

Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta mengatakan, jumlah pasien sembuh merupakan akumulasi dari pencatatan sejak 24 Maret 2020 lalu.

 "Sejak 24 Maret-27 Juni 2020, pasien terdaftar sebanyak 5.022 orang, pasien sembuh 3.240 orang," kata Aris dilansir Antara, Sabtu (27/6/2020). 

Sementara, jumlah pasien yang harus dirujuk ke RS lain sebanyak 140 orang, sedangkan tiga pasien meninggal dunia.

Menurut data terbaru, jumlah pasien yang dirawat inap di RSD Wisma Atlet saat ini sebanyak 706 orang. Terdiri atas 365 pria dan 341 wanita.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.