Sukses

Demonstrasi Karyawan BCA Berlangsung di Daerah

Aksi karyawan BCA berlangsung di Surabaya, Palembang, dan Medan. Mereka menentang divestasi saham BCA dan menuntut Kepala BPPN mundur.

Liputan6.com, Surabaya: Selain di Jakarta, unjuk rasa karyawan Bank Central Asia juga berlangsung di beberapa daerah. Di Surabaya, Jawa Timur, misalnya. Ratusan karyawan BCA dari beberapa cabang di Kota Buaya ini juga menggelar unjuk rasa di DPRD Jatim. Mereka menolak divestasi 51 persen saham BCA. Alasannya, divestasi merugikan negara dan karyawan. Karena itu, mereka meminta pemerintah meninjau ulang rencana divestasi tersebut. Demikian hasil pantauan SCTV di Surabaya, Jatim, Senin (11/3).

Para pengunjuk rasa juga mendesak Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional I Putu Gde Ary Suta mengundurkan diri. Namun berbeda dengan di Jakarta, demonstrasi karyawan BCA di Surabaya, sama sekali tak mengganggu pelayanan nasabah [baca: Karyawan Demo, Ratusan Kantor Cabang BCA Ditutup]. Sebab, aksi hanya diikuti perwakilan dari beberapa cabang. Sedangkan karyawan lainnya, tetap melayani nasabah seperti biasa.

Di Palembang, Sumatra Selatan, karyawan BCA menggelar unjuk rasa di depan kantor cabang utama. Menurut Ketua Serikat Pekerja BCA Palembang Erlangga, divestasi 51 persen saham BCA tak terbuka. Sebab menurut perhitungan Erlangga, divestasi ini justru akan merugikan negara. Kalau divestasi tetap dilakukan, karyawan BCA Palembang akan mogok total. Seperti halnya di Surabaya, para pengunjuk rasa juga meminta Kepala BPPN mundur.

Meski berjalan damai, aksi ini sempat mengganggu pelayanan nasabah. Puluhan nasabah yang hendak bertransaksi terpaksa menunggu aksi selesai. Sementara itu di Medan, aksi menolak divestasi saham BCA hanya dilakukan belasan utusan karyawan ke DPRD Sumut. Tuntutan mereka serupa: menolak divestasi saham BCA dan minta para bidder tak mengambil kebijakan yang merugikan karyawan.(DEN/Tim Liputan 6 SCTV)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.