Wakil Ketua MPR: Forum Bakohumas Momen Tepat Dukung Sidang MPR

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua MPR Oesman Sapta mengatakan, setiap orang yang duduk di posisi humas harus mempunya IQ tinggi. Hal ini demi menjaga harapan untuk membangun keutuhan bangsa dan negara.

Pria yang akrab dipanggil Oso itu mengkritisi pemberitaan media yang selama ini tidak memperhatikan anak-anak di daerah. Menurutnya anak-anak yang ada di daerah mempunyai bakat luar biasa dalam menjelaskan 4 Pilar Kebangsaan.

"Pemberitaan mengenai hal itu (anak-anak daerah berpotensi) tidak begitu menarik, karena tidak ada sentuhan perasaan bahwa ini adalah perekat bangsa. NKRI dan Bhineka Tunggal Ika tidak boleh terputus pemaparan dan penghayatannya," ujar Oso dalam acara Pertemuan Forum Tematis Bakohumas di Ruang Delegasi Pimpinan MPR Lobi Nusantara V, Kamis (13/8/2015).

Kata Oesman, diadakannya forum ini merupakan saat yang tepat karena bersamaan dengan diadakannya Sidang Tahunan MPR yang digelar Jumat 14 Agustus 2015 tentang kinerja lembaga negara.

Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara yang juga hadir dalam pertemuan itu mengatakan, forum tematis ini harus menjadi konten yang harus dikomunikasikan kepada khalayak. Pihaknya tidak segan mengingatkan kembali betapa dinamisnya perkembangan media di dunia, khususnya dalam konteks kehumasan.

"Dulu kita menghadapi media cetak, sekarang media online, kepentingan dari dunia luar masuk sehingga tidak ada sekat-sekat," tutur Rudiantara.

Ia mengatakan, forum bakohumas diharapkan menjadi kanal media khusus bagi kementerian-kementerian. "Ini (penguatan fungsi kehumasan) yang mau kita bawa, karena saat ini jumlah kehumasan di kementrian mengalami penurunan," jelas dia.

Selain itu, dia juga mengingatkan bahwa setiap karyawan di kementrian harus mempunyai akun media sosial. Hal ini demi menjawab keluhan masyarakat.

Saat ini, Rudiantara tengah menyiapkan sebuah narasi tunggal untuk menyampaikan informasi kepada publik. Ia juga menegegaskan, fungsi kehumasan harus bisa mengemas info panjang menjadi info yang pendek tanpa kehilangan substansi informasi yang disampaikannya. (Mut)