Gugatan Praperadilan Diterima, Budi Gunawan Gelar Syukuran?

Liputan6.com, Jakarta - Meski putusan gugatan praperadilan calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan sudah diterima sebagian oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, tetapi kediaman polisi lulusan Akpol 1983 itu tetap dijaga ketat.

Pantauan Liputan6.com, Senin (16/2/2015) kediaman yang terletak di kawasan Duren Tiga Barat VI No 21, RT 5 RW 3, Jakarta Selatan itu hingga pukul 18.00 WIB masih dijaga puluhan polisi.

Bedasarkan informasi yang dihimpun, keluarga Budi Gunawan akan menggelar pengajian sebagai bentuk rasa syukur karena status tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak sah.

"Dari mana kalian dan mau kemana? Ngapain nanya-nanya," ketus salah satu polisi yang berjaga di kediaman Budi Gunawan seraya memainkan ponselnya, Senin (16/2/2015) malam.

Sementara salah satu penjaga lainnya berdiri, dengan cukup ramah menjelaskan kepada para awak media terkait pengajian tersebut. "Tidak ada pengajian, tidak ada apa-apa itu," jelas polisi yang juga berseragam itu.

Namun polisi yang sebelumnya kurang ramah kepada awak media, menimpali rekannya itu. "Tidak ada itu pengajian, tidak ada apa-apa. Tidak ada orang di dalam," timpal polisi itu bernada meninggi.

Memang sejak siang, akses ke kediaman Budi Gunawan dijaga ketat dan disterilkan. Sejumlah awak media yang berusaha mengambil gambar juga tak diperbolehkan. Bahkan, beberapa awak media yang sekedar mampir ke warung dekat kediaman Budi Gunawan pun dilarang penjaga kediaman calon Kapolri itu.

Sedangkan di halaman Masjid At-Taqwa, yang tak jauh dari kediaman Budi Gunawan telah berdiri sebuah tenda untuk berteduh anggota kepolisian yang berjaga. Jumlahnya mencapai sebanyak 2 pleton. (Rmn)