Imbas Drama Keluarga, Pangeran Harry dan Meghan Markle Terasing di BAFTA Tea Party

Liputan6.com, Jakarta - Pangeran Harry dan Meghan Markle dilaporkan "tidak diterima" di BAFTA Tea Party 2023 yang bertabur bintang di Los Angeles pada hari Sabtu, 14 Januari 2023 saat penyelenggaraan, di tengah drama mereka dengan keluarga kerajaan. Para eksekutif merasa mengundang Duke dan Duchess of Sussex di acara tahunan itu sebuah kesalahan.

"BAFTA memutuskan itu adalah ide yang buruk (untuk mengundang mereka)," kata seorang konsultan untuk organisasi amal dikutip dari Page Six, Selasa, 17 Januari 2023.

"Bagi mereka menggelar karpet merah untuk Harry dan istrinya seperti meledakkan bom nuklir. Ini tidak boleh dilakukan," kata orang dalam itu kepada surat kabar Inggris.

Ia menambahkan bahwa Harry telah menyerang habis-habisan keluarganya lewat kedua seri dokumenter Netflix-nya, "Harry & Meghan," serta autobiografinya, "Spare." Selain itu kemungkinan Harry (38) atau Markle (41), berbicara tentang William (40), di acara tersebut sudah cukup untuk menjauhkan mereka dari daftar tamu, menurut laporan tersebut.

"Wawancara apa pun akan menjadi viral dan apapun yang negatif pada William akan menghancurkan," ungkapnya lagi.

Seorang juru bicara Pangeran Wales menolak berkomentar, sementara perwakilan BAFTA memberi tahu Page Six bahwa kehadiran Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak dibahas sama sekali. BAFTA Tea Party merupakan yang utama dalam kalender musim penghargaan Los Angeles, menurut situs web amal yang menyatakan, "BAFTA Tea Party menyambut calon, anggota, dan tamu untuk pertemuan unik yang elegan,"

Wawancara Meghan Markle-Pangeran Harry dengan Oprah Winfrey berbuntut panjang. Kini pihak Kerajaan Inggris dihadapkan ada sejumlah tuduhan di depan publik.

2 dari 4 halaman

Ketegangan di Kerajaan

Meghan Markle di Perayaan Natal Kerajaan — Pangeran Harry dan sang tunangan, Meghan Markle menghadiri tradisi pelayanan gereja di hari Natal Kerajaan Inggris di Gereja St. Mary Magdalene, Sandringham, Senin (25/12). Tahun ini, Markle menjadi anggota baru pada perayaan tersebut. (AP/Alastair Grant)

Tahun ini, para bintang termasuk Angela Bassett, Brendan Fraser, Michelle Williams dan Cate Blanchett menghadiri malam glamor BAFTA Tea Party di Four Seasons Hotel Los Angeles di Beverly Hills. Harry dan Markle saat ini pindah ke California, tempat asalnya setelah berhenti dari tugas kerajaan mereka pada Januari 2020.

Mereka saat ini tinggal di Montecito bersama dua anak mereka, Archie (3) dan Lilibet (1). Terlepas dari kedekatan lokasi mereka dengan acara tersebut, hubungan William dengan BAFTA tampaknya cukup untuk mencegah para pendiri Archewell hadir.

William menjabat sebagai presiden BAFTA sejak Februari 2010 dan sering menghadiri acara penghargaan bersama istrinya, Kate Middleton. Sementara Harry mengungkap hal yang buruk tentang William dan Middleton di buku barunya, menyebabkan lebih banyak ketegangan di antara saudara-saudara.

Anggota Kerajaan berambut merah itu mengklaim pewaris telah menyerangnya secara fisik pada 2019 setelah mereka bertengkar tentang Markle. Harry juga menyalahkan William dan Middleton karena meyakinkannya untuk mengenakan seragam Nazi ke pesta kostum tahun 2005 dan menggandakan klaim sebelumnya bahwa Putri Wales membuat Markle menangis pada hari-hari menjelang pernikahan Sussex tahun 2018.

3 dari 4 halaman

Ingin Hubungan Baik

Meghan Markle dan Pangeran Harry — Meghan Markle digandeng Pangeran Harry saat mereka berjalan di karpet merah gala penghargaan Ripple of Hope 2022 di New York Hilton Midtown Manhattan Hotel di New York City, Amerika Serikat (AS), 6 Desember 2022. (ANGELA WEISS/AFP)

Selain itu, mengutip kanal Showbiz Liputan6.com, 17 Januari 2023, buku autobiografi tersebut memuat klaim tentang Raja Charles III, dan ibu tirinya, Permaisuri Camilla. Meski dengan semua kejadian, ternyata Harry menyimpan harapan agar dua buah hatinya, Archie dan Lilibeth, memiliki hubungan baik dengan keluarga Kerajaan Inggris.

Dalam wawancara edisi khusus dengan People baru-baru ini, hatinya bungah karena hal ini telah tercapai dengan beberapa anggota keluarga kerajaan. "Aku sebelumnya pernah berkata ingin punya keluarga, bukan institusi jadi tentu saja aku sangat menginginkan anak-anak kami memiliki hubungan dengan anggota keluargaku. Dan anak-anakku (memiliki hubungan) dengan beberapa dari mereka, dan ini membuatku sangat bahagia,” kata Harry.

Lalu apa tujuan Pangeran Harry merilis Spare yang membuat kehebohan? Aku ingin orang-orang membaca memoirku, dan bisa mengambil kesimpulan mereka sendiri,” sebut Pangeran Harry. Ia mengaku tidak ingin mendikte orang termasuk keluarganya, mengenai opini mereka terhadapnya.

4 dari 4 halaman

Ingin Kebenaran

[Fimela] Pangeran Harry dan Meghan Markle — (FOTO: Splash)

Harry menambahkan, "Buku ini dan juga kebenaran di dalamnya bisa dibilang adalah kelanjutan dari perjalanan kesehatan mentalku. Ini merupakan penuturan seadanya dari hidupku dari yang baik, yang jelek, dan segala hal di antaranya,"

Kini, Pangeran Harry memiliki keinginan untuk terus menjalani hidup bersama keluarganya di California, Amerika Serikat, jauh dari kampung halaman. "Aku berpikiran depan dan optimistis mengenai masa yang akan datang. Aku memiliki kehidupan yang indah dan penuh berkah — juga punya wadah yang akan kugunakan bersama Meghan dengan penuh tanggung dan bijak,” ungkapnya.

Pangeran Harry merasa hidupnya saat ini berada di jalur yang tepat. "Aku merasa tepat berada di mana saya sekeluarga seharusnya. Kalau tidak kurasa aku tidak dapat menulis buku ini.”