Sukses

Ternyata Begini Cara Merawat Kaftan yang Benar

Kaftan merupakan salah satu model pakaian yang kerap digunakan di sejumlah momen istimewa.

Liputan6.com, Jakarta Kaftan merupakan salah satu model pakaian yang kerap digunakan di sejumlah momen istimewa. Mulai dari lebaran, wisuda, hingga acara kondangan. 

Meski nggak melulu digunakan bersama hijab, namun baju kaftan tetap menjadi idola bagi para wanita di Indonesia. Itu karena kaftan dibuat dari bahan yang cenderung ringan dan longgar. 

Pakaian yang berasal dari Timur Tengah dan Afrika Utara ini umumnya hadir dengan berbagai motif. Seiring perkembangan zaman, sejumlah desainer pun mengembangkan kaftan menjadi lebih modern yang ditambahkan manik-manik dan ada pula yang berpola. 

Nah, jika kalian adalah para penggemar kaftan modern atau gamis kaftan, sudah tahukah cara merawat kaftan yang benar? Agar kaftanmu lebih awet dan panjang umur, yuk simak perawatan yang tepat berikut ini:

1. Jangan Dicampur Pakaian Lain

Kamu harus ingat, sebelum mencuci kaftan pisahkan dengan pakaian lain. Tujuannya tak lain agar kaftan nggak terkena transfer warna dari pakaian lain yang membuat warna kaftanmu jadi memudar dan belang. 

2. Dicuci dengan Tangan

Beberapa kaftan dibuat dari bahan sutera, sifon, satin, atau lycra. Dengan sifat kain yang lembut, sebenarnya kaftan akan lebih awet jika dicuci menggunakan tangan. Kamu hanya perlu merendam kaftan selama beberapa menit, lalu dibilas dan keringkan secara manual. 

3. Peras dengan Lembut

Dengan metode pencucian konvensional, yaitu menggunakan tangan, tentunya akan membuat kualitas bahan kaftan jadi lebih terjaga. Setelah membilasnya, pastikan kamu nggak mengeringkan dengan mesin pengering karena dapat merusak seratnya. Kamu hanya perlu memeras kaftan dengan lembut. 

4. Ketahui Cara Menjemurnya

Setiap kaftan memiliki treatment yang berbeda. Hal ini tergantung dari bahan yang digunakan untuk membuat kaftan. Jika berbahan katun, sifon, sutera, dan satin, kamu dapat mengeringkannya dengan cara digantung. 

Namun jika kaftanmu terbuat dari bahan lycra yang masuk dalam kelompok kain spandex, treatment untuk menjemurnya pun berbeda. Itu karena kaftan dari bahan lycra akan menjadi lebih berat saat basah. Maka dari itu, saat dijemur, kamu harus mengeringkannya di permukaan datar. 

5. Cara Menyimpan Kaftan

Setelah semua koleksi kaftanmu dibersihkan, sekarang saatnya menyusunnya untuk disimpan di dalam lemari pakaian. Pastikan semua koleksi kaftanmu disimpan dengan cara digantung agar pakaian nggak cepat kusut dan rusak. 

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.