Sukses

Pariwisata Indonesia Jadi Program Studi Universitas di Ceko

Program studi Pariwisata Indonesia dibuka atas kerjasama Universitas Udayana dan Universitas Palacky.

Liputan6.com, Jakarta Untuk pertama kali Pariwisata Indonesia dijadikan program studi di kampus luar negeri. Dibuka secara resmi pada 30 September 2016 silam, program studi Pariwisata Indonesia menjadi mata kuliah khusus di Universitas Palacky di Olomuc, Moravia, Ceko. 

Universitas Palacky merupakan universitas tertua kedua di Republik Ceko. Didirikan pada 1573, universitas ini memiliki berbagai program studi bertaraf internasional dan memiliki mahasiswa dari seluruh dunia. Terletak di Moravia, kampus ini juga diklaim sebagai kampus dengan mahasiswa terpadat di Eropa Tengah.

Dalam acara peresmian pembukaan program studi Pariwisata Indonesia, hadir perwakilan Universitas Udayana serta pihak KBRI di Praha, yaitu Tribayu Deviputri Purwanti sebagai Minister Counselor Political Affairs, dan Wahono Yulianto sebagai Sekretaris Satu Bidang Sosial Budaya. 

Peresmian program studi ini dilaksanakan di Universitas Palacky dengan berbagai acara meriah, seperti penampilan tarian tradisional Indonesia dan pengguntingan pita. Tak hanya itu, beberapa mahasiswa juga terlihat mengenakan beragam pakaian tradisional Indonesia.

 Foto bersama antara perwakilan KBRI, Universitas Udayana dan Universitas Palacky (Foto : FB Indonesia Praha)

Untuk selanjutnya, 8 mahasiswa Indonesia akan belajar di universitas selama satu tahun dengan bantuan beasiswa dari Dirjen Pembelajaran dan Beasiswa Dikti untuk program pertukaran pelajar.

Kelompok tari yang beraksi di acara peresmian (Foto : FB Indonesia Prague)

Sementara itu, saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (6/10/2016), Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan, Ahman Sya mengatakan, pihak Kementerian Pariwisata mengapresiasi langkah kerjasama ini. Diharapkan kampus tersebut mampu melahirkan lulusan pendidikan tinggi yg akan menjadi duta Indonesia di Praha. Selain itu, Ahman Sya menyatakan akan menugaskan perguruan tinggi di bawah Kementerian Pariwisata untuk berkoordinasi terkait kurikulum dan ke Indonesiaan-nya, agar sesuai dengan perkembangan yang terjadi sekarang ini.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini