Profil PT PGN, Perusahaan yang Bergerak di Bidang Transmisi dan Distribusi Gas Bumi

Perusahaan Gas Negara (PGN) adalah sebuah perusahaan yang terus berupaya meningkatkan produktivitas operasional, melalui penguatan dan pembentukan bisnis unit. Kesinambungan penyaluran gas bumi menjadi prioritas Perseroan, dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi setiap Pelanggan. Selama 50 tahun, PGN telah memperkuat struktur usaha dengan berinvestasi dan mengembangkan keahlian di bidang hulu migas, bidang mid-stream dan bidang hilir.

Resmi menjadi Perusahaan Gas Negara pada 13 Mei 1965, kiprah PGN telah dimulai sejak era kolonial. Banyak hal terjadi selama lebih dari satu setengah abad, salah satunya PGN telah mengarungi sejarah panjang industri gas di Indonesia.

Pada tahun 1859-1965 didirikan perusahaan swasta Belanda, Firma L.J.N. Eindhoven & CO Gravenhage, dan PGN baru ditetapkan sebagai perusahaan negara pada 13 Mei 1965. Dalam rentang tahun 1994-1998, Perseroan melakukan perluasan bisnis dan ekspansi, diikuti pembentukan anak usaha PT Transportasi Gas Indonesia.

Tahun 2003, Saham PGN dicatatkan di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya dengan kode PGAS Pada 15 Desember 2003. Rentang tahun 2007-2012, mulai ada pembentukan anak usaha PT PGAS Telekomunikasi Nusantara, PT PGAS Solution, PT Saka Energi Indonesia, PT Gagas Energi Indonesia dan PT PGN LNG Indonesia. Berlanjut tahun 2016, PGN memulai pembangunan dan pengelolaan proyek jaringan gas bumi rumah tangga di wilayah Batam, Surabaya dan Tarakan, setelah sebelumnya ditahun 2015 ditugaskan mengelola jaringan di 11 wilayah.

Bidang usaha PGN adalah pengangkutan dan niaga gas bumi. Untuk kepentingan manajemen perusahaan, dalam menjalankan kegiatan usahanya, PGN membagi empat segmen usaha pokok

1. Infrastruktur dan Jaringan Gas Bumi

PGN mandiri dalam menghantarkan energi baik gas bumi, yang manfaatnya dirasakan di seluruh penjuru negeri diantaranya: 

- Sumber Kekayaan Negeri : 10 Wilayah kerja hulu migas, FSRU Lampung dan FSRU Jawa Barat.

- Infrastruktur : Membangun kurang lebih 7620km jaringan pipa gas bumi, yang mencakup 78% pipa gas bumi nasional untuk perluasan pemanfaatan gas bumi bagi masyarakat.

- Pelanggan Sektor Industri dan Pembangkit Listrik: Bergerak lebih besar dari 1,580 pelanggan sektor industri dan pembangkit listrik.

- Pelanggan Sektor Komersial: Memiliki hotel, mall, rumah sakit, rumah makan, UMKM dan restoran lebih besar dari 1920.

- Pelanggan Sektor Rumah Tangga

- Pelanggan Sektor Transportasi: Perseroan ini mengoperasikan 9 SPBG, 8SPBG Mitra dan 5 MRU. 

2. Sinergi Operasi 

PT PGN terus berupaya meningkatkan produktivitas operasional, melalui penguatan dan pembentukan bisnis unit. Kesinambungan penyaluran gas bumi menjadi prioritas perusahaan, dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi setiap Pelanggan.

Adapun sejumlah produk & layanan PT PGN sebagai berikut: 

1. GasKita

Perseroan ini siap melayani kebutuhan energi masyarakat Indonesia, dengan menyediakan GasKita, energi terjangkau yang aman dan praktis untuk keperluan rumah tangga dan usaha kecil Anda.

- GasKita Pelanggan Rumah Tangga

GasKita hadir untuk memenuhi kebutuhan energi di rumah, baik itu dalam penyediaan gas bumi untuk kegiatan memasak makanan favorit keluarga, pemanas air, pengering pakaian serta peralatan gas lainnya untuk keluarga tercinta.

- GasKita Pelanggan Kecil

GasKita juga hadir sebagai pilihan sumber energi, baik bagi usaha kecil seperti rumah sakit, tempat ibadah, rumah makan, perkantoran dan kegiatan komersial sejenisnya.

2. GasKu

Sebagai langkah nyata, PT PGN mendukung program pemerintah untuk mengkonversi penggunaan bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG), dengan menyediakan GasKu. GasKu adalah gas bumi handal, dengan komposisi yang optimum guna memenuhi kebutuhan gas untuk sektor transportasi. GasKu telah digunakan di beberapa operator taksi, bajaj rekondisi, bus Transjakarta ataupun kendaraan lainnya. GasKu saat ini dapat diperoleh di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dan Mobile Refueling Unit (MRU) PGN yang tersebar di Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Lampung dan Batam.

3. Sinergi

Sinergi memberikan solusi energi yang aman dan handal, melalui layanan terbaik bagi Pelanggan Komersial dan Industri, dengan akses informasi dan transparansi pemakaian gas bumi. Perseroan menghadirkan beragam macam pilihan bagi pengguna sektor ini sebagai sumber penggerak roda kegiatan usahanya seperti pembangkit listrik, bahan bakar pada proses pemanasan dan pengeringan, ketel uap, tungku pengering, oven dan banyak aplikasi.

PGN Group (PT Perusahaan Gas Negara TBK) sebagai induk dari PGNCOM memiliki mayoritas kepemilikan saham sebesar 99.93% atas PGNCOM, dan sisanya 0.07% dimiliki oleh YKPP. Berdiri pada tanggal 10 januari 2007 sebagai penyedia jaringan fiber optik dengan kapasitas besar dan jaringan yang handal yang dapat dijangkau oleh berbagai industri area domestik maupun internasional.

Jaringan fiber optik PGNCOM memiliki kekuatan kabel bawah laut, dengan perlindungan rock dumping dan landing point di bagian barat singapura yang berbeda dengan operator lainnya. Sebagai penyedia layanan ICT, PGNCOM memiliki layanan connectivity, managed service, dan business solution yang dapat digunakan oleh semua perusahaan dari kelas large corporation sampai ke small medium enterprise (SME). Produk dan layanan PGNCOM terdiri dari connectivity seperti IPLC dan DPLC, Global internet dan internet akses yang disediakan melalui anak usahanya gasnet, layanan business solution seperti pengembangan aplikasi, video, video conference , infrastruktur IT maupun OT (SCADA), dan managed service baik untuk IT, SCADA, maupun seat management. PGNCOM juga mengembangkan usahaanya untuk IOT seperti smart office maupun smart home/building.

Jaringan PGNCOM tersebar di berbagai wilayah domestik mulai dari batam hingga surabaya maupun internasional, dimana PGNCOM melalui anak usahanya yaitu PGAS internasional siap melayani kebutuhan pelanggan di luar negeri. PGNCOM sendiri memiliki 2 anak perusahaan yaitu PGAS Internasional dengan komposisi saham sebesar 100% dan GASNET yang bergerak di bidang penyediaan layanan internet dengan komposisi saham sebesar 90%, dan sisanya 10% dimiliki oleh Koperasi PGNCOM.