10 Manfaat Minum Air Lemon Bagi Kesehatan, Bisa Cegah Batu Ginjal

1. Membantu Tubuh Tetap Terhidrasi

Setiap orang harus memastikan dirinya meminum cukup air untuk mencukupi kebutuhan air bagi tubuh. Meminum cukuo air setiap hari sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Manfaat minum air lemon untuk membantu tubuh tetap terhidrasi adalah dengan membantu asupan air yang lebih menyenangkan daripada hanya meminum air putih tanpa sensasi apapun.

Menggunakan jus lemon untuk memberi rasa pada air minum Anda mungkin akan membantu Anda meminum lebih banyak air. Ini penting karena tubuh yang dehidrasi akan menyebabkan berbagai gangguan, termasuk sembelit, batu ginjal, overheating, perubahan suasana hati dsb.

2. Melindungi Tubuh Dari Kerusakan

Meskipun lemon tidak berada puncak tertinggi dalam daftar buah jeruk yang mengandung vitamin C, tetapi lemon merupakan sumber vitamin C yang baik. Memeras jus lemon 48 gram ke dalam air akan memberi Anda 21% dari kebutuhan harian atau DV (Daily Value) vitamin C. Vitamin C pada lemon merupakan antioksidan yang kuat dan merupakan sumber senyawa tanaman yang disebut dengan flavonoid.

Antioksidan merupakan senyawa yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan dengan membantu melawan radikal bebas yang berbahaya. Dengan mengurangi kerusakan sel ini, berarti juga mengurangi berbagai risiko penyakit, termasuk penyakit jantung, diabetes, obesitas hingga kanker.

3. Mengurangi Peradangan

Flavonoid yang ada dalam jeruk juga dapat membantu mengurangi peradangan. Peradangan kronis dikaitkan dengan peningkatan stres oksidatif dan risiko kesehatan tertentu, termasuk radang sendi, diabetes, auto imun dan kanker. Sebuah penelitian oleh Ayman M.Mahmoud dkk pada tahun 2019 menyebutkan bahwa antioksidan dan flavonoid dalam buah jeruk dapat meningkatkan kesehatan jantung dan penanda kesehatan metabolisme. Manfaat minum air lemon terkait dengan mengurangi peradangan juga karena vitamin C pada lemon yang mungkin berperan dalam sistem kekebalan tubuh, penyembuhan luka, memproduksi hormon, mensintesis kolagen dan membantu menyerap zat besi dari makanan.

4. Membantu Menurunkan Berat Badan

Manfaat minum air lemon untuk membantu menurunkan berat badan dapat diperoleh dengan meminumnya sebelum makan. Studi miliki Ji Na Jeong pada Clinical Nutrition Research tahun 2018 menyebutkan bahwa para peneliti telha menemukan pada peserta yang diinstruksikan untuk meminum air sebelum makan ternyata memakan makanan uji lebih sedikit daripada mereka yang makan tanpa meminum air sebelumnya. Mereka yang meminum air sebelum makan juga tidak merasa kurang kenyang, meskipun makan lebih sedikit.

Dengan demikian, konsumsi air mungkin merupakan strategi penurunan berat badan yang efektif. Selain itu, dilansir dari Lifehack, jika Anda meminum air lemon menggunakan potongan buah lemon dengan kulitnya, serat pektin yang banyak terdapat pada kulit dan biji lemon mungkin juga membantu dalam melawan rasa lapar. Ini bisa menjadi pengganti kalori kosong yang lebih baik daripada soda atau kopi manis.

5. Alternatif Minuman Enak yang Lebih Sehat

Meminum minuman manis dengan gula tambahan, seperti jus, soda, minuman berenergi dan minuman manis lainnya dikaitkan dengan peningkatan beberapa risiko kesehatan, seperti penambahan berat badan, obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, penyakit hati dsb. Oleh karena itu, Anda dapat beralih dari minuman manis rasa buah dengan gula tambahan ke minuman berupa air lemon.

Air lemon juga dapat memuaskan dahaga serta mengurangi gula tanpa mengorbankan rasa. Menambahkan setengah lemin ke dalam air Anda hanya akan menambah 6 kalori.

6. Membantu Mencegah Batu Ginjal

Manfaat minum air lemon yang selanjutnya diperoleh dari asam sitrat dalam buah lemon. Asam sitrat dalam lemon dapat membantu mencegah batu ginjal. Sitrat yang merupakan komponen asam sitrat secara paradoks membuat urin kurang asam dan bahkan dapat memecah batu kecil.

Diperlukan jumlah jus lemon yang mengandung asam sitrat cukup besar untuk meningkatkan PH urin. National Kidney Foundation merekomendasikan untuk mencampur 4 ons konsentrat jus lemon dengan air sebagai makanan pelengkap bersama obat lain untuk mencegah batu ginjal.

7. Membantu Pencernaan

Manfaat minum air lemon sebelum makan dapat membantu meningkatkan pencernaan. Ini juga karena asam sitrat yang ada dalam jus lemon berperan untuk meningkatkan sekresi asam lambung, cairan pencernaan yang diproduksi di perut yang memungkinkan tubuh memecah dan mencerna makanan.

Sebuah penelitian oleh Tadayuki Iida dkk yang berjudul “Effects of Citric Acid in Lemon Water on the Human Intestinal Microbiota: A Comparison between Pre-Meal Intake of Water and Lemon Water” pada tahun 2021 menyebutkan bahwa asupan air lemon sebelum makan tampaknya meningkatkan pencernaan dan peristaltik atau kontraksi seperti gelombang yang membantu memindahkan makanan melalui saluran pencernaan. Akan tetapi, penelitian dalam skala yang lebih besat masih diperlukan untuk sepenuhnya memahami hal tersebut.

8. Menjaga Kesehatan Kulit

Dilansir dari BBC Good Food, vitamin C pada lemon dapat membantu tubuh memproduksi kolagen yang berperan pada integritas kulit. Sebuah penelitian tahun 2016 oleh Dan Bi Kim dkk juga menyebutkan bahwa minuman jus berbasis jeruk dapat membantu mencegah efek merusak yang menyebabkan penuaan kulit prematur pada tikus.

9. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Makanan yang tinggi vitamin C dan antioksidan lainnya dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh terhadap kuman penyebab flu biasa. Vitamin C juga membantu meningkatkan kekebalan tubuh pada orang yang sedang melakukan aktivitas fisik ekstrem. Manfaat minum air lemon ini misalnya diperoleh dengan memeras lemon utuh ke dalam segelas air panas dan ditambah dengan sesendok besar madu. Ini akan menjadi minuman yang menenangkan mereka yang sedang mengalami batu atau pilek.

10. Meningkatkan Suasana Hati

Manfaat minum air lemon juga hampir sama dengan semua manfaat minum air biasa. Ini berarti minum air lemon dapat bermanfaat bagi kesehatan mental dengan mengoptimalkan suasana hati dan memori. Aroma lemon juga memiliki efek menenangkan pada sistem saraf yang mungkin membantu mengurangi kecemasan dan depresi.

Reporter magang : Friska Nur Cahyani