Sukses

Selamatkan Nyawa dari Hipotermia dengan Cara Ini

Beberapa cara darurat berikut bisa menyelamatkan nyawa seseorang yang terkena hipotermia.

Liputan6.com, Jakarta Kerap dirasakan oleh para pendaki gunung, hipotermia mungkin menjadi salah satu kondisi yang patut diwaspadai. Tidak hanya di daerah pegunungan, paparan udara dingin yang membuat kondisi suhu tubuh manusia turun juga harus diperhatikan.

Ketika menemui seseorang dengan hipotermia, sesungguhnya ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan nyawanya.

Melansir Mayo Clinic pada Jumat (22/6/2018), berikut ini langkah-langkah darurat yang bisa dilakukan ketika menemui seseorang dengan hipotermia.

1. Lindungi dari paparan dingin

Perlahan-lahan, pindahkan orang tersebut dari udara dingin. Jika tidak ada rumah yang bisa menghangatkannya, lindungi dirinya dari angin terutama di sekitar leher dan kepala. Isolasi dia paparan tanah yang dingin.

2. Lepaskan pakaian basah

Lepaskan pakaian basah dengan hati-hati. Gantilah benda basah dengan mantel atau selimut hangat dan kering.

Saksikan juga video menarik berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Menggunakan Air Hangat

3. Kompres air hangat

Jika membutuhkan pemanasan lanjutan, lakukan secara bertahap. Misalnya, gunakan kompres hangat dan kering dari pusat tubuh seperti leher, dada, dan selangkangan. Apabila memiliki alat seperti selimut listrik, hal tersebut bisa dipakai.

Apabila Anda menggunakan botol air panas atau pemanas kimia, bungkuslah dengan handuk hangat sebelum menggunakannya.

4. Berikan minuman hangat

Berikan orang tersebut minuman hangat, manis, dan tidak beralkohol.

5. Berikan CPR

Berikan Cardiopulmonary Resusication (CPR) seperti teknik kompresi dada atau pernapasan buatan jika orang tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan seperti bernapas, batuk, atau gerakan.

 

3 dari 3 halaman

Yang Tidak Boleh Dilakukan

6. Jangan memberikan panas dadakan

Jangan terlalu cepat menghangatkan orang tersebut dengan lampu pemanas atau mandi air panas.

7. Jangan menghangatkan lengan dan kaki

Jangan mencoba menghangatkan lengan atau kaki. Pemanasan atau memijat anggota badan, ini bisa membuat kerja jantung dan paru- paru menjadi stres.

8. Jangan gunakan alkohol dan tembakau

Alkohol menghambat proses pemanasan, sementara produk tembakau mengganggu sirkulasi yang dibutuhkan untuk menghangatkan. Jangan gunakan dua benda tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.