Sukses

Studi Buktikan Kurang Tidur Sebabkan Mudah Terkena Flu

Jika Anda tak mau sering-sering kena flu, coba perbaiki pola tidur Anda.

Liputan6.com, Jakarta Jika Anda tak mau sering-sering kena flu, coba perbaiki pola tidur Anda. Orang yang tidur kurang dari lima jam per malam cenderung mudah sakit, mulai dari flu, infeksi, cold alias salesma.

Peserta studi yang rata-rata tidur lima jam atau kurang per malam sekitar 28 persen mengatakan terkena salesma bulan lalu. Lalu, sekitar 82 persen mengatakan mereka terkena flu, pneumonia, dan infeksi telinga dibandingkan mereka yang tidur tujuh hingga delapan jam per malamnya.

"Temuan ini menambah literatur ilmiah mengenai keterkaitan antara jumlah tidur dengan kesehatan fisik," tulis peneliti dari University of California, Amerika Serikat dalam jurnal JAMA Internal Medicine yang terbit 11 April lalu. 

Mengutip laman Live Science, Selasa (12/4/2016) hasil studi ini dilakukan dengan menganalisis informasi lebih dari 22.000 warga Amerika Serikat yang mengisi survei nasional antara 2005-2012. Peserta diminta menjawab tentang kebiasaan tidur dan penyakit yang sering dialami seperti cold, flu, radang paru-paru, atau infeksi telinga di bulan lalu.

Sebelumnya, juga pernah dilakukan studi serupa namun dalam lingkup lebih kecil. Ada 164 orang yang setuju diberi tetes hidung mengandung rhinovirus, ini adalah virus yang menyebabkan flu biasa. Lalu mereka diminta tidur.

Mereka yang tidur kurang dari 6 jam pada malam harinya empat kali lebih mungkin jatuh sakit kena flu, dibandingkan mereka yang tidur lebih dari tujuh malam.

Meski terlihat sederhana, namun manfaat tidur cukup sangat luar biasa. Salah satunya meningkatkan daya tahan tubuh. Jadi, masih mau begadang malam ini?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini