Sukses

Beri Peringatan ke Israel, Hamas Tembakkan Serangan Roket ke Laut

Kelompok Hamas menembakkan roket ke laut untuk memberi peringatan kepada Israel.

Liputan6.com, Yerusalem - Penguasa Jalur Gaza, Hamas, menembakkan roket ke laut pada hari Senin setelah terjadi baku tembak berulang kali dengan Israel dalam beberapa hari terakhir, kata sumber keamanan Palestina dan saksi mata.

Setidaknya delapan roket terlihat di langit menuju Laut Mediterania, yang telah diblokade Israel selama lebih dari satu dekade.

Mengutip laman The Defense Post, Selasa (11/8/2020), Kementerian dalam negeri Palestina telah di bawah kendali Hamas sejak 2007.

Serangan roket tersebut merupakan “pesan” bagi Israel untuk membiarkannya tahu bahwa kelompok bersenjata Hamas di Gaza tidak akan “diam” dalam menghadapi blokade Israel dan “agresi." Hal ini disampaikan oleh sebuah sumber yang dekat dengan Hamas. 

Sumber tersebut mencatat bahwa tembakan roket pada hari Senin bertepatan dengan peluncuran balon pembakar yang juga terjadi baru-baru ini ke Israel.

Dalam sepekan terakhir, balon semacam itu telah terbang tiga kali dari Gaza ke Israel, dan setiap kali memicu serangan balasan terhadap posisi Hamas.

Yang terbaru terjadi pada Minggu malam, ketika militer Israel mengumumkan bahwa salah satu pesawatnya telah menabrak pos pengamatan Hamas di Gaza utara.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Hamas vs Israel

Hamas dan Israel telah berperang sebanyak tiga kali sejak 2008.

Terlepas dari gencatan senjata tahun lalu yang didukung oleh PBB, Mesir, dan Qatar, kedua belah pihak bentrok secara luas dengan roket, tembakan mortir, atau balon pembakar dari Gaza dan serangan balasan oleh Israel.

Analis Palestina mengatakan tembakan dari Gaza sering bertujuan untuk menekan Israel agar memberi lampu hijau untuk transfer bantuan keuangan Qatar ke jalur itu.

"Saya tidak mengharapkan perang karena tidak ada pihak yang menginginkan perang" pada tahap ini, ujar Jamal al-Fadi, profesor ilmu politik di Universitas Al-Azhar Gaza.

"Roket dan balon pembakar ini adalah pesan dari Hamas kepada Israel untuk meningkatkan kondisi ekonomi di daerah, memudahkan blokade dan menerapkan sebagian dari kesepakatan yang dicapai oleh kedua belah pihak," tambahnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.