Sukses

Kalender Resmi Korut Tampilkan Foto Pramugari Memakai Rok Pendek

Baru-baru ini Kim Jong-un memerintahkan para pramugari untuk mengenakan rok yang lebih pendek.

Liputan6.com, Sydney - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, sedang menampilkan negerinya sebagai daerah tujuan wisata melalui kalender 2017 -- yang diramaikan dengan sejumlah pramugari berkaki jenjang.

Kalender resmi nasional Korut biasanya berisi gambar-gambar tempat-tempat bersejarah dan pemandangan alam. Kali ini ditampilkan penerbangan nasional Air Koryo.

Dikutip pada Kamis (5/1/2017) dari News.com.au, baru-baru ini Kim Jong-un memerintahkan para pramugari untuk mengenakan rok yang lebih pendek.

Ia sendiri terlibat langsung mengawasi perubahan seragam penerbangan nasional yang sebelumnya tampak kuno.

Dalam foto-foto kalender, para awak kabin Air Koryo sekarang mengenakan seragam ketat dengan rok pendek biru tua dan sepatu hak tinggi, bertolak belakang dengan seragam warna merah selama ini.

Bagian sampul kalender baru tersebut bertuliskan "Happy New Year" dalam bahasa Inggris disertai tampilan sekelompok pilot dan pramugari sedang tersenyum.

Telah lama ada dugaan bahwa Korea Utara melalukan promosi wisata untuk memperbaiki kondisi perekonomian negara. (Sumber news.com.au)

Seorang sumber menjelaskan kepada Yonhap News, "Inilah pertama kalinya kalender Korea Utara berisi foto-foto pramugari, jauh berbeda daripada kalender-kalender yang kebanyakan berisi foto-foto gambar pemandangan dan situs budaya."

Secara keseluruhan, para pramugari tampil dalam 9 foto bulanan. Mereka tampak sedang beraksi dalam sebuah pesawat, berjalan melintasi tarmak, melewati bangunan terminal, serta satu foto ketika mereka sedang mengangkat cawan minum di bar bandara Pyongyang.

Telah lama ada dugaan bahwa Korea Utara melalukan promosi wisata untuk memperbaiki kondisi perekonomian negara. (Sumber news.com.au)

Seorang sumber lain menambahkan, "Pembahasan kalender baru itu menjadi trending topic."

"Telah lama ada dugaan bahwa Korea Utara melakukan promosi wisata untuk memperbaiki kondisi perekonomian, karena sanksi perdagangan internasional yang diterapkan akibat program nuklir dan rudalnya."

Telah lama ada dugaan bahwa Korea Utara melalukan promosi wisata untuk memperbaiki kondisi perekonomian negara. (Sumber news.com.au)

Hal tersebut muncul setelah pihak Korea Utara meminta para pejabat dan warga China untuk "berhenti menyebut Pimpinan Mulia Kim Jong-un sebagai si gendut."

Para menteri negeri itu meminta negara tetangga mereka untuk menahan diri menyebut penggemar keju Swiss itu sebagai Jin San Pang atau "Kim Gendut III" di media maupun obrolan.

Melalui pesan Tahun Baru yang disiarkan televisi, diktator tersebut mengaku bahwa negaranya mencapai “tahap final” peluncuran rudal jarak jauh pembunuh massal.

Telah lama ada dugaan bahwa Korea Utara melalukan promosi wisata untuk memperbaiki kondisi perekonomian negara. (Sumber news.com.au)

Katanya, "Penelitian dan pengembangan perangkat persenjataan mumpuni telah aktif mengalami kemajuan dan persiapan peluncuran uji roket ICBM telah mencapai tahap terakhir."

Sejak berkuasa pada 2011, penguasa berusia 32 tahun itu menggenjot program nuklir Korea Utara. Pada 2016, Kim melakukan dua uji nuklir yang memicu keresahan di antar negara-negara tetangganya.

Telah lama ada dugaan bahwa Korea Utara melalukan promosi wisata untuk memperbaiki kondisi perekonomian negara. (Sumber news.com.au)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini