Sukses

Top 3: Manfaat Kesehatan dari Minum 2 Cangkir Kopi Sehari

Artikel tentang manfaat kesehatan dari minum 2 cangkir kopi sehari menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com.

Liputan6.com, Jakarta Bagi segelintir individu, kopi menjadi salah satu minuman wajib untuk memulai aktivitas. Bahkan beberapa dari mereka akan gelisah jika tak mengonsumsi kafein.

Meskipun minum terlalu banyak kopi bisa memiliki beberapa efek samping yang tidak menyenangkan, jumlah kopi yang tepat bisa memberikan keajaiban bagi kesehatanmu.

Pakar medis percaya bahwa 2 hingga 3 cangkir sehari adalah jumlah yang tepat yang memungkinkan Anda memperoleh manfaat kesehatan paling banyak.

Artikel tentang manfaat kesehatan dari minum 2 cangkir kopi sehari menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang bagian tubuh yang menandakan gula darah tinggi.

Sementara itu artikel ketiga terpopuler tentang makanan-makanan yang sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam kulkas.

Berikut Top 3 Citizen6:

1. 4 Manfaat yang Didapat Tubuh Jika Minum 2 Cangkir Kopi Sehari

Oleh karena itu, ketahui manfaat apa yang didapat tubuh jika Anda minum 2 cangkir kopi sehari, seperti melansir dari Bright Side, Jumat (20/1/2023).

1. Baik untuk ginjal

Penelitian menunjukkan bahwa minum 2-3 cangkir kopi per hari bisa membantu mengurangi risiko cedera ginjal akut ketika ginjal tiba-tiba kehilangan sebagian atau seluruh fungsinya.

Para peneliti percaya bahwa senyawa bioaktif tertentu dalam kopi bisa meningkatkan pemanfaatan oksigen di ginjal, yang membantu ginjal bekerja lebih efisien.

2. Bermanfaat bagi jantung

Meskipun kopi bisa membuat detak jantungmu lebih cepat, meminumnya dalam jumlah sedang sebenarnya bisa mengurangi risiko terkena stroke.

Menikmati 1 hingga 2 cangkir kopi hitam setiap hari bermanfaat bagi kesehatan jantung dan mengurangi risiko gagal jantung.

Tapi pastikan kopi yang Anda minum berkafein, karena memilih kopi tanda kafein bisa menyebabkan beberapa konsekuensi kesehatan yang tidak menyenangkan.

Selengkapnya...

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Waspada Diabetes, Ini 6 Bagian Tubuh yang Menandakan Gula Darah Tinggi

Diabetes menjadi salah satu penyakit kronis yang banyak diidap masyarakat. Gula darah tinggi seringkali bisa menyebabkan rasa haus yang meningkat, keinginan untuk buang air kecil, kelelahan, penglihatan kabur dan penurunan berat badan yang tidak disengaja.

Selain itu, kadar gula darah yang tidak terkontrol juga bisa menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah kecil di dalam tubuh, yang bisa membuat darah sulit mencapai organ.

Hal ini pada gilirannya bisa mengancam jiwa. Karena itu, seseorang harus memperhatikan gejala yang timbul di berbagai bagian tubuh.

Berikut beberapa bagian tubuh yang bisa menandakan gula darah tinggi, seperti melansir dari Times of India, Jumat (20/1/2023).

1. Mata

Kadar gula darah tinggi bisa memengaruhi pembuluh darah di retina, menyebabkan masalah yang berhubungan dengan mata seperti penglihatan kabur, katarak, glaukoma dan retinopati diabetik yang paling memprihatinkan.

Retinopati melibatkan perubahan pada retina, yang merupakan lapisan peka cahaya di bagian belakang mata. Jika tidak diobati, bisa menyebabkan kehilangan penglihatan dan kebutaan pada individu yang mengalami diabetes.

Selengkapnya...

3 dari 3 halaman

3. Ladies, 16 Makanan Ini Sebaiknya Tidak Dimasukkan ke Kulkas

Meskipun menyimpan makanan di lemari es tampaknya merupakan cara yang jelas untuk menjaganya tetap segar, tetapi tidak semua makanan memerlukan pendinginan. Bahkan, untuk beberapa makanan, bisa jadi lebih buruk. Udara dingin lemari es dapat berdampak negatif pada nilai gizi beberapa makanan.

Berikut adalah daftar makanan yang tidak boleh Anda simpan di kulkas, dan mengapa lebih baik meninggalkannya pada suhu ruangan. Dihimpun dari India Times, ini dia.

1. Tomat

Jika tomat disimpan di lemari es, rasanya yang kaya dan tajam akan hilang. Untuk mencegahnya menjadi tidak berasa dan teksturnya seperti tepung, tomat harus dikeluarkan dari lemari es.

2. Pisang

Pisang membutuhkan suhu sedang untuk bisa matang. Namun, Anda dapat meninggalkannya di lemari es jika ingin tetap hijau.

Jika sudah berwarna hitam, mereka akan berubah menjadi hitam dengan kecepatan tinggi di dalam kulkas. Lebih baik menyimpannya di udara terbuka di tempat yang kering dan dengan sedikit bungkus plastik di bagian ekor untuk umur yang lebih lama.

3. Alpukat

Alpukat hampir selalu perlu matang setelah pembelian. Menyimpannya di lemari es akan memperlambat proses ini. Alpukat akan tetap enak dan matang secara alami jika disimpan di tempat kering di atas meja.

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.