Sukses

Kisah Inspiratif Wanita Kuliah Kedokteran di Umur 49, Kompak Lulus Bareng Putrinya

Seorang mengejar mimpi menjadi seorang dokter dan lulus bareng bersama putrinya.

Liputan6.com, Jakarta - Apel memang tidak jatuh jauh dari pohonnya. Peribahasa itu tampaknya cocok dengan kisah seorang ibu dan anaknya yang memulai karier medis secara bersamaan.

Pada Maret lalu, Dr. Cynthia Kudji Sylvester (49) dan Dr. Jasmine Kudji (26), ramai menjadi perbincangan karena keduanya menjadi pasangan pertama antara ibu dan anak yang menghadiri sekolah kedokteran di lembaga yang sama pada saat yang sama menurut Universitas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan di Karibia.

Keduanya memulai karier medis mereka pada 1 Juli di sistem Kesehatan LSU Health, Louisiana, Amerika Serikat. Cynthia masuk sebagai dokter residen pengobatan keluarga di LSU Health Lafayette, sementara putrinya bergabung sebagai dokter residen bedah umum dengan 10 orang lainnya di LSU Health New Orleans.

Saat ini, keduanya secara bersamaan telah menyelesaikan tugas residence mereka dan menyandang gelar sebagai dokter.

Saksikan Video Pilihan Di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Sempat bekerja sebagai praktisi perawat

Bagi Cynthia, menjadi dokter merupakan impiannya sejak 27 tahun lalu. Dirinya ketika berusia dua tahun pindah bersama keluarganya dari Ghana ke Amerika Serikat dan menetap di Louisiana.

Impian Cynthia bermula ketika ia kembali ke Ghana dan ada seorang wanita di sana yang meminta ia untuk membantu anaknya yang sedang sakit.

Cynthia mengungkapkan kalau dirinya ingin menjadi dokter di usia yang sangat muda. Namun, saat berusia 22 tahun dirinya hamil. Hal tersebut membuatnya harus mencari pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan anaknya.

Ia mulai bekerja sebagai asisten perawat. Ia terus tekun meniti kariernya hingga menjadi seorang praktisi perawat, tetapi mimpinya untuk menjadi seorang dokter tak pernah dilupakan.

3 dari 4 halaman

Anaknya menyusul ibunya untuk kuliah kedokteran

Setelah melalui proses yang panjang, pada usia 43 tahun, ia mendaftar di Universitas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan di Pulau St. Kitts, Karibia Timur.

Sementara anaknya, Jasmine yang sudah duduk di bangku perkuliahan merasa terinspirasi oleh ibunya. Dua tahun setelah ibunya sekolah kedokteran, Jasmine mengikuti jejak ibunya dan pergi setelah menyelesaikan studi sarjana di Louisiana State University di New Orleans.

4 dari 4 halaman

Jasmine bangga pada ibunya

Jasmine mengaku beruntung karena bisa berbagi kesulitan dan kebahagiaan ketika sama sama sekolah kedokteran dengan ibunya. Bahkan mereka saling mengandalkan satu sama lain.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.