Sukses

Cek Fakta: Viral Video Diklaim 1 RT di Ciracas Dievakuasi ke Wisma Atlet karena Covid-19

Beredar video yang diklaim warga 1 RT di Ciracas, Jakarta Timur dievakuasi ke Wisma Atlet karena positif virus corona Covid-19. Benarkah?

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim warga 1 RT di Ciracas, Jakarta Timur dievakuasi ke Wisma Atlet karena positif virus corona Covid-19 beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan akun Facebook BISA VIRAL pada 12 Desember 2020.

Dalam video tersebut beberapa warga mengantre masuk ke dalam bus berwarna kuning. Mereka tampak membawa koper dan tas.

Terdapat suara seseorang dalam video itu. Dia menyebut bahwa saat ini tengah dilakukan persiapan mengangkut warga Ciracas ke Wisma Atlet, Kamayoran, Jakarta Pusat.

"Persiapan evakuasi dari puskesmas Ciracas 72 orang, ke Wisma Atlet, Tower 6, 7, 8, ada balita. Semoga lekas sembuh ya," kata orang tersebut.

Akun Facebook BISA VIRAL kemudian mengaitkan video tersebut dengan warga 1 RT di Ciracas, Jakarta Timur dievakuasi ke Wisma Atlet karena positif virus corona Covid-19.

"1 RT di Ciracas jkt timur kena covid dan di evakuasi ke wisma atlet..😢😢," tulis akun Facebook BISA VIRAL.

Video yang disebarkan akun Facebook BISA VIRAL telah 200 kali ditonton warganet.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri Sebuah video yang diklaim warga 1 RT di Ciracas, Jakarta Timur dievakuasi ke Wisma Atlet karena positif virus corona Covid-19.

Penelusuran dilakukan dengan menghubungi Camat Ciracas, Mamad. Ia mengatakan bahwa video yang menyebut warga 1 RT di Ciracas dievakuasi karena Covid-19 adalah salah. 

"Salah itu, bukan 1 RT. Tapi itu se-kecamatan," kata Mamad kepada Liputan6.com, Jumat (12/11/2020).

Liputan6.com kemudian menemukan artikel yang menjelaskan mengenai video tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "Beredar Video Banyak Warga Ciracas Diangkut ke Wisma Atlet, Ini Penjelasan Dinkes DKI" yang dimuat situs merdeka.com pada 10 Desember 2020.

Merdeka.com - Penambahan kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta terus terjadi. Warga DKI yang terkonfirmasi positif berada di angka lebih dari seribu orang.

Beredar video di media sosial yang menampilkan tiga unit bus sekolah yang siap mengangkut warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 untuk dibawa ke Wisma Atlet. Dari informasi yang disampaikan perekam suasana, warga yang dievakuasi adalah hasil tracing Puskesmas Ciracas, Jakarta Timur.

Saat dikonfirmasi tentang video berdurasi 43 detik itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Dwi Oktavia mengatakan kejadian tersebut sekitar 2 hari lalu, Selasa (8/12).

Banyaknya warga yang dievakuasi karena baru mendapat persetujuan wisma atlet.

"Itu rapel karena ada orang yang sudah didaftar dari 1-2 hari sebelumnya, baru diacc masuk wisma atlet pada hari tersebut. Jadi diantar dengan bus sekolah," ucap Dwi kepada merdeka.com, Kamis (10/12).

Namun, Dwi buru-buru menegaskan, video tersebut tidak bisa diartikan sebagai refleksi lonjakan tinggi kasus setiap harinya. "Dan kasusnya juga tersebar, bukan dalam satu kluster besar, jadi, bukan tiba-tiba banyak," ucapnya.

Adapun penambahan kasus hari ini di Jakarta sebanyak 1.180 kasus. Jumlah ini dari hasil tes PCR sebanyak 15.792 spesimen.

"Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 168.242. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 92.915," terangnya.

Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta naik sebanyak 112 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 11.772 (orang yang masih dirawat / isolasi). Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 149.018 kasus.

Dari jumlah total kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 134.366 dengan tingkat kesembuhan 90,2 persen, dan total 2.880 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,9 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,1 persen.

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 8,9 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 8,3 persen. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen.

 

 

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Video yang diklaim warga 1 RT di Ciracas, Jakarta Timur dievakuasi ke Wisma Atlet karena positif virus corona Covid-19 ternyata tidak benar.

Faktanya video tersebut memang merekam suasana evakuasi warga Ciracas ke Wisma Atlet karena terinfeksi virus corona Covid-19. Namun bukan warga 1 RT melainkan se-kecamatan Ciracas. Narasi yang disampaikan dalam video tersebut masuk kategori palsu.

 

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.