Sukses

Topan Terjang Filipina, 8 Cabor SEA Games 2019 Ditunda

Cabor SEA Games 2019 yang mengalami penundaan adalah voli pantai, canoe/kayak, muaythai, pencak silat, layar, triathlon, modern pentathlon, dan selancar.

Jakarta - Penyelenggaraan SEA Games 2019 terganggu masalah alam. Kehadiran Topan Kammuri membuat delapan cabang olahraga dituna.

"Harap diperhatikan olahraga berikut di Subic akan memiliki perubahan dalam jadwal kompetisi karena kondisi cuaca," kata Karen Claire Caballero, Direktur Olahraga SEA Games 2019.

Olahraga yang mengalami penundaan adalah voli pantai, canoe/kayak, muaythai, pencak silat, layar, triathlon, modern pentathlon, dan selancar yang digelar di daerah Subic. Namun, ada juga olahraga yang tetap akan berjalan di daerah yang terkena dampak badai.

Olahraga tersebut adalah tenis meja, sepak takraw, catur, bola tangan pantai, dayung, renang laut lepas, dan selancar.

Badai Kammuri saat ini sedang menerjang Filipina yang diawali dari sebelah barat yakni Subic. Badai tersebut berupa angin besar hingga hujan deras yang bisa menyebabkan banjir.

Chef de Mission Kontingen Indonesia, Harry Warganegara, mengaku kejadian ini di luar kendali dari panitia penyelenggara. Hal itulah yang membuat keselamatan menjadi prioritas para atlet.

"Namanya badai ini force majeure. Kami tidak bisa intervensi. Beberapa cabang olahraga SEA Games 2019 ditunda terutama yang digelar di luar ruang," ujar Harry Warganegara.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sudah Diprediksi

Badai tersebut memang sudah diprediksi. Apalagi, Filipina memang sudah akrab dengan cuaca buruk, terutama angin topan.

Panitia SEA Games, PHISGOC pun sudah mengantisipasi untuk cuaca buruk yang kemungkinan menimpa arena SEA Games outdoor. Jika terjadi angin topan, beberapa cabang olahraga tetap dipertandingkan, namun bisa jadi tanpa penonton.

SEA Games 2019 digelar di empat wilayah, yakni Clark yang menjadi venue enam cabang olahraga, Metro Manila delapan cabor, Subic dua, dan tujuh cabang di Filipina selatan. 

 

Disadur dari: Bola.com (Penulis: Zulfirdaus Harahap/Editor: Wiwig Prayugi, published 2/12/2019)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini