Sukses

Selain Legenda MU, 3 Sosok Ini Pernah Menjadi Pemain Sekaligus Pelatih

Legenda MU, Wayne Rooney memutuskan pindah ke Derby County dari DC United. Uniknya, ia akan menjadi pemain sekaligus pelatih di sana.

Liputan6.com, London - Legenda Manchester United (MU), Wayne Rooney akhirnya kembali ke Inggris. Usai membela DC United di Amerika Serikat, Rooney kini berlabuh ke Derby County.

Mantan kapten dan striker MU itu mengikat kontrak dengan Derby County selama 18 bulan. Uniknya, Rooney bukan hanya akan menjadi pemain melainkan pelatih.

Kontrak tersebut akan efektif mulai Januari 2020. Hal itu akan membuat Wayne Rooney mengikuti jejak mantan pemain Manchester United lainnya, yaitu Ryan Giggs dan Michael Carrick, yang menjalani peran sebagai pemain merangkap pelatih.

Rooney (33) sendiri mengaku sedang mengejar lisensi pelatih. Ia mengatakan memang ingin menjadi manajer usai pensiun.

"Saya sedang berusaha untuk mendapatkan lisensi. Saya sudah berencana untuk menjadi pelatih saat karier saya sebagai pemain berakhir," ujar pemain yang pernah membela MU selama 10 musim tersebut.

Selain Rooney, ada tiga sosok lain yang juga pernah merangkap peran sebagai pemain dan pelatih. Berikut tiga sosok tersebut.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Kenny Dalglish

Legenda Liverpool, Kenny Dalglish pernah mencicipi peran sebagai pemain sekaligus pelatih. Tidak tanggung-tanggung, ia melakukannya di klub sebesar Liverpool.

Dalglish menjadi pemain sekaligus pelatih Liverpool pada 1985 setelah Joe Fagan mengundurkan diri. Meski berperan ganda, Dalglish sukses memberikan 3 titel juara Liga Inggris dan 4 Community Shield sebelum pamit pada 1991.

Torehan itu mendapat pujian dari mantan bek Liverpool, Jim Beglin. Ia menilai Dalglish punya kharisma untuk melakoni peran ganda tersebut.

"Saya kira, untuk menjadi pemain sekaligus pelatih, Anda harus menjadi pemain hebat dan Dalglish adalah salah satunya," kata Beglin seperti dilansir Four Four Two.

3 dari 4 halaman

2. Gianluca Vialli

Jelang akhir tahun 90an, Chelsea membuat keputusan mengejutkan dengan menunjuk Gianluca Vialli sebagai pemain sekaligus pelatih. Penunjukkan itu membuat Vialli menjadi pelatih Italia pertama di Liga Inggris.

Vialli sendiri menggantikan Ruud Gullit yang dipecat pada Februari 1998. Semasa kepelatihannya, Vialli mempersembahkan lima trofi bagi The Blues.

Karier Vialli sebagai pemain sekaligus pelatih di Chelsea hanya bertahan hingga September 2000. Performa yang buruk sekaligus perseteruannya dengan beberapa pemain Chelsea menjadi penyebab ia dipecat.

Usai melatih Chelsea, Vialli berlabuh ke Watford. Sayang, ia hany abertahan satu musim dan hingga kini tak melatih lagi.

4 dari 4 halaman

3. Vincent Kompany

Nama lain yang baru-baru ini juga merangkap jabatan adalah Vincent Kompany. Eks kapten Manchester City itu mudik ke Belgia dan bergabung dengan Anderlecht mulai musim ini.

Di Anderlecht, Kompany tak hanya bermain. Pria berusia 33 tahun itu akan menjalani tugas sebagai pelatih.

"Untuk tiga tahun ke depan, saya akan menjadi pemain-pelatih di Anderlecht. Klub terbaik di Belgiam" ujar Kompany seperti dilansir Talksport.

"Ini mungkin mengejutkan. Ini adalah keputusan yang paling membuat saya antusias namun rasional yang pernah saya buat," kata Kompany menambahkan.

Anderlecht sendiri punya tempat spesial bagi Kompany. Di klub inilah, bek berkepala plontos itu mengawali kariernya sebagai pemain sepak bola.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.