Duel Bintang Persela Vs Barito

Persela Lamongan vs Barito Putera (Indonesiansc.com)

Liputan6.com, Lamongan - Misi balas dendam diusung Barito Putera saat menjamu Persela Lamongan pada pekan ke-25 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo, Senin (24/10). Maklum saja, pada pertemuan pertama di kandang Persela, Laskar Antasari kalah dengan skor 2-4.

Kini, mereka bertekad membalas dendam saat giliran menjadi tuan rumah. Barito jelas memiliki motivasi dan keyakinan besar bisa mereguk kemenangan demi harapan bisa bangkit. Maklum saja, dalam 8 laga terakhir secara beruntun, Barito tak pernah menang.

Pelatih Yunan Helmi berharap banyak pada penyerang Luis Carlos Junior untuk bisa menorehkan gol-gol kemenangan. Terlebih, dalam 3 laga terakhir, Luis Carlos tak mencetak gol. Terakhir dia membobol gawang lawan saat Barito kalah 1-2 ketika menjamu PSM Makassar (1/10).

Sebagai top skorer Barito dengan 13 gol, Luis Carlos mendapat ancaman dari Dendy Sulistyawan, top skorer Persela dengan 6 gol. Dendy sendiri kembali bermain setelah pekan lalu absen lantaran akumulasi kartu kuning. Kolaborasinya bersama Ivan Carlos menjadi senjata untuk menggedor pertahanan Barito.

2 dari 2 halaman

Luis Carlos Junior vs Dendy Sulistyawan

Luis Carlos Junior vs Dendy Sulistyawan

Luis Carlos memang menjadi fenomena tersendiri. Pertama kali berkiprah di Indonesia, dia langsung mengundang decak kagum. Bahkan, Luis Carlos pernah membuat sensasi saat mencetak hat-trick di kandang Persipura Jayapura.

Luis Carlos merupakan striker bertipe goal getter. Dia lebih banyak menunggu di kotak penalti lawan. Begitu ada peluang matang, dia langsung melepas tembakan yang akurat. Selain tendangan, Luis Carlos juga sangat tajam dalam hal sundulan. Hingga kini dia sudah mengemas 13 gol.

Pada pertemuan pertama, Luis Carlos mampu mencetak satu gol. Namun, Barito kalah 2-4 di kandang Persela. Kini, dia berharap bisa mengulanginya dan sekaligus membawa Barito meriah kemenangan.

Apalagi, dalam tiga laga terakhir, keran gol Luis Carlos terhenti. Dia tentunya ingin membuka kembali dan tekadnya adalah membawa Barito kembali ke jalur kemenangan.

Sementara itu, geliat Persela bersama Aji Santoso tak lepas dari penampilan gemilang striker muda Dendy Sulistyawan. Penyerang muda tersebut semakin menampilkan permainan terbaik dan layak menjadi andalan.

Ketika Herman Dzumafo dilepas, Dendy tak tersentuh. Meski baru berumur 20 tahun, Dendy memiliki mental laiknya pemain yang telah banyak pengalaman di kancah sepak bola Indonesia. Hingga saat ini dia sudah mengemas 6 gol dan menjadi top skorer sementara Persela di TSC 2016.

Salah satu kelebihan Dendy adalah kecepatan dan daya juangnya. Dia seolah tak kenal lelah dalam memberikan tekanan ke pertahanan lawan. Dendy pun tak gentar berduel dengan bek-bek kawakan di TSC 2016.

Setelah dalam 5 laga terakhir tak mencetak gol, Dendy jelas bersemangat bisa kembali mengoyak jala gawang lawan. Apalagi pada pertemuan pertama, dia sanggup mengemas dua gol. Keinginan untuk mengulang prestasi serupa sangat besar.

(Indra Eka Setiawan)