Sukses

Ibu Kota Pindah ke IKN, Hippindo Putar Otak Bikin Jakarta Jadi Kota Belanja hingga Pameran

Hippindo mengusulkan supaya gedung-gedung perkantoran milik pemerintah di Jakarta dialihfungsikan menjadi pusat perbelanjaan atau mal dan kantor perwakilan negara asing.

Liputan6.com, Jakarta - Himpunan dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) telah berdiskusi dengan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi membahas rencana alihfungsi gedung kantor milik pemerintah seiring pemindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN.

Hippindo mengusulkan supaya gedung-gedung perkantoran milik pemerintah di Jakarta dialihfungsikan menjadi pusat perbelanjaan atau mal dan kantor perwakilan negara asing.

"Gedungnya bekas-bekas kantor itu bisa dijadiin mal atau apa gitu," ujar Ketua Umum Hippindo Budihardjo Iduansjah kepada awak media di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Kamis (2/5/2024).

Selain mal, gedung kantor milik pemerintah di Jakarta juga dapat dialihfungsikan menjadi kantor perwakilan negara asing. Cara ini dilakukan untuk menarik minat warga asing dalam rangka mewujudkan Jakarta sebagai kota belanja.

"Jadi, kita  harus ada strategi. Jakarta ini punya potensi menjadi kota seperti yang kalau turis datang itu weh enak banyak barang, makanya belanja di Indonesia saja itu kita launching buru--buru," ujar dia.

Budi menuturkan, pihaknya telah menjalin komunikasi dengan  Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi untuk mewujudkan rencana tersebut. Meski begitu, dia tidak mengungkapkan secara lanjut hasil pertemuan dengan orang nomor satu di ibu kota Jakarta tersebut.

"Ya kita terus terang sudah ada pembicaraan kalau nanti pindah, itu kantor-kantor pemerintah di sini itu kosong. nah itu kita bisa jadikan Jakarta kota belanja, kota wisata, kota perdagangan, kota pameran," bebernya.

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Bakal Disewakan ke Swasta

Sebelumnya, Direktur Perumusan Kebijakan Kekayaan Negara (DJKN) Kemenkeu, Encep Sudarwan mengatakan, gedung milik kementerian/lembaga (K/L) akan diserahkan ke Kementerian Keuangan sebagai pengelola BMN. Nantinya, gedung milik pemerintah tersebut akan disewakan ke pihak swasta untuk dijadikan hotel hingga lapangan golf.

Dia mencontohkan, Gedung Dhanapala di Kompleks Kementerian Keuangan telah lama disewakan sebagai tempat pernikahan pada akhir pekan. Sementara itu, Gedung Dhanapala pada hari kerja tetap dioperasikan sebagai perkantoran bagi pegawai Kementerian Keuangan.

Meski demikian, prioritas penggunaan gedung milik negara di DKI Jakarta akan diprioritaskan untuk dialih gunakan kepada kementerian/lembaga yang belum memiliki bangunan sendiri. Kemudian, gedung perkantoran milik negara juga dapat digunakan sebagai ruang terbuka hijau maupun ruang publik untuk juga memberikan manfaat sosial bagi warga Jakarta.

 

Reporter: Sulaeman

Sumber:Merdeka.com

3 dari 4 halaman

IKN Tengok Pusat Pusat Penelitian Komputasi Berperforma Tinggi di Amerika Serikat

Sebelumnya, Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) kunjungi Texas Advanced Computing Center (TACC) di Austin, Texas, Amerika Serikat, Senin (29/04/2024) waktu setempat.

TACC merupakan pusat penelitian Universitas Texas yang bertujuan untuk memfasilitasi penelitian secara terbuka di bidang ekosistem sumber daya komputasi berperforma tinggi.

Dalam kesempatan tersebut, Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN Mohammed Ali Berawi mengungkapkan, IKN sebagai kota cerdas akan menerapkan teknologi yang dapat meningkatkan efisiensi, operasional kota, layanan publik, dan kualitas hidup penduduk.

Salah satu penerapannya dengan menggunakan pusat data dan komputasi berkinerja tinggi.

"Data center dan high performance computing (HPC) merupakan komponen penting dalam infrastruktur teknologi informatika untuk mendukung implementasi kota cerdas," ujar Ali, Selasa (30/4/2024).

Pusat PenelitianDirektur Program Industri TACC Melyssa Fratkin menjelaskan, TACC merupakan pusat pusat unggulan pengembangan penelitian dan pendidikan untuk kecerdasan buatan di Amerika.

"Pusat penelitian ini dikembangkan melalui pengembangan supercomputer Frontera dan Lonestar6, ini merupakan pusat penelitian unggulan," terang Melyssa.

 

4 dari 4 halaman

Sejalan dengan Cetak Biru IKN

Menurut Ali, kunjungan ke pusat unggulan pengembangan penelitian dan pendidikan untuk kecerdasan buatan di Amerika ini sejalan dengan cetak biru kota cerdas Ibu Kota Nusantara.

"Ke depan IKN akan memiliki pusat data dan high performing computer yang digunakan sebagai infrastruktur bagi pengelolaan kota serta kegiatan riset dan teknologi untuk pengembangan sumber daya hutan tropis berkelanjutan, biodiversitas hingga ke biomedis dan manufaktur modern," ungkapnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini