Sukses

Genjot Konsumsi, Mobil dan Kompor Listrik Jadi Incaran Pemerintah

Pemerintah akan berupaya mencari konsumen baru untuk mendongkrak konsumsi listrik.

Liputan6.com, Jakarta Konsumsi listrik turun sepanjang 2020. Penyebabnya pembatasan sejumlah kegiatan akibat pandemi Virus Corona Covid-19.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana mengatakan, pemerintah akan berupaya mencari konsumen baru untuk mendongkrak konsumsi listrik. Di antaranya memasifkan penggunaan mobil listrik dan kompor listrik.

"Kita memang harus cari demand baru. Yang depan mata kan industri dan bisnis kan memang belum recover kan. Listrik juga bisa standby ya. Untuk jangka menengah, itu tergantung kita akselerasi apa enggak. Kita mendorong dua hal, konsumsi ya kita creat demand baru. Mobil listrik dan kompor listrik kita akselerasi," ujar dia di Jakarta, Rabu (13/1/2021).

Khusus untuk kompor listrik, pemerintah masih memiliki banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Pertama, merancang kompor listrik yang aman bagi masyarakat. Hal tersebut untuk memastikan rasa aman bagi penggunanya.

"Mereka satu, yang namanya berubah pasti banyak pertimbangan. Satu, ngejepret enggak. Kedua, nyetrum enggak. Ketiga, tagihan listrik saya naik dong. Keempat pancinya mahal. Itu kita sudah data. Kita obrolin juga ke akademisi dan itu kita carikan jalan," jelas Rida.

Pengalihan kompor gas ke kompor listrik tersebut membutuhkan upaya khusus sama seperti mengubah kebiasaan masyarakat dari kompor minyak ke LPG. Meski demikian, keterlibatan APBN tetatp harus dilakukan agar rencana ini sukses.

"Kalau perlu kita lakukan konversi LPG seperti dulu. Ada paket perdana. Kita kasih tabung melon satu sama kompor kan, terus dilepas. Nah, ujung ujungnya bisa meninggalkan minyak tanah. Konsep itu lagi kita godog," kata dia.

 

 

Saksikan Video Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ekspor Listrik

Dia mengaku sedang menghitung besaran anggaran dari APBN, serta keuntungan yang bisa didapatkan.

"Itu masih kita kaji. Penggunaan LPG 3 kg kan juga karena subsidi kan, meksipun banyak juga yang kurang tepat sasaran. Kalau itu bisa dilakukan konversi kompor induski kita bisa kurangi belanja negara," sambungnya.

Rida melanjutkan, cara lain untuk mendorong konsumsi listrik adalah dengan melakukan ekspor listrik ke negara negara tetangga. Salah satu negara sasaran adalah Singapura.

"Itu juga bisa juga buat ekspor tuh. Singapura kan beli listrik dari Laos, lewat Thailand, Malaysia baru ke Singapura. Nah, kenapa gak beli dari Indonesia. Kita juga lagi jajaki itu, dan transmisi itu yang penting," tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Listrik adalah daya atau kekuatan yang dapat digunakan untuk menghasilkan panas, cahaya, atau untuk menjalankan suatu mesin.

    Listrik

  • Mobil listrik, mobil yang digerakkan dengan motor listrik,pakai energi listrik yang disimpan dalam baterai atau tempat penyimpan energi lain

    Mobil Listrik

  • Kompor listrik memiliki panas yang terpusat.

    Kompor Listrik