Sukses

China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Capai Kemajuan

China yakin pembangunan proyek infrastruktur tersebut selesai sesuai jadwal pada akhir 2019.

Liputan6.com, Jakarta Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional Partai Komunis China menyatakan proyek pembangunan kereta api cepat Jakarta-Bandung dan sejumlah proyek kereta China di sejumlah negara lain mengalami kemajuan positif.

Kepastian tentang berjalannya proyek pembangunan kereta api cepat Jakarta-Bandung itu disampaikan komisi ini dalam laporannya tentang pembangunan ekonomi dan sosial Tiongkok sejak Kongres Nasional ke-18 PKC di Beijing seperti mengutip Antara, Minggu (22/10/2017).

Selain proyek di Indonesia, China juga mencapai perkembangan positif dalam proyek pembangunan kereta di Laos, Thailand, serta Hongaria dan Serbia sebagai implementasi dari kerja sama Inisiatif Sabuk Ekonomi Jalur Sutra dan Jalur Sutra Maritim.

Terkait dengan proyek pembangunan kereta api cepat Jakarta-Bandung ini, September lalu, Direktur Bisnis Asia China Railway Group Limited (CREC) Li Jianping mengatakan dia yakin pembangunan proyek infrastruktur tersebut selesai sesuai jadwal pada akhir 2019.

"Proyeknya terus berjalan sesuai jadwal dan sesuai harapan pemerintah kedua negara. Tahun ini kami memang fokus pada pembebasan lahan sebagai tahap persiapan konstruksi," katanya.

Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla mendorong badan usaha milik negara di Indonesia dan China yang tergabung dalam konsorsium PT Kereta Api Cepat Indonesia China (KCIC) agar segera menuntaskan hambatan pembebasan lahan.

Penyelesaian masalah pembebasan lahan tersebut, menurut Wapres Jusuf Kalla, penting agar pembangunan proyek senilai US$ 6,07 miliar itu dapat segera dilaksanakan.

"Pembebasan lahan itu masalah pokok, tinggal masalah berapa kilometer sehingga itu bisa dimulai," katanya akhir Agustus lalu.

Dalam bagian lain laporan Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional PKC tersebut, disampaikan pula bahwa Tiongkok telah menandatangani kesepakatan perdagangan bebas bilateral dengan 11 negara di sepanjang jalur sutra.

Laporan yang mengungkapkan kemajuan pembangunan ekonomi dan sosial yang dicapai Tiongkok sejak penyelenggaraan Kongres Nasional ke-18 PKC tahun 2012 itu dibagikan dalam konferensi pers yang dilaksanakan otoritas Pusat Media Kongres Nasional ke-19 PKC.

Dalam konferensi pers tersebut, Ketua dan Sekretaris Kelompok Anggota PKC dari Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional He Lifeng serta dua mitranya di komisi yang sama, Zhang Yong dan Ning Jizhe, tampil sebagai narasumber.

Tonton Video Pilihan Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.