Sukses

Cara Menhub Agar Masyarakat Mau Gunakan Angkutan Laut

Menhub Budi Karya Sumadi menilai jumlah pertumbuhan penumpang kapal laut pada masa angkutan Lebaran 2017 relatif sama dengan 2016.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menilai jumlah pertumbuhan penumpang kapal laut pada masa angkutan Lebaran 2017 relatif sama dengan 2016. Maka itu, Menhub punya strategi tersendiri demi meningkatkan minat masyarakat untuk mudik dengan menggunakan angkutan laut.

Terdapat tiga hal penting yang harus ditingkatkan agar angkutan laut menjadi angkutan pilihan pemudik ke depan. "Ada tiga hal yaitu safety, security, dan level of service mesti ditingkatkan," kata Budi Karya seperti dikutip dari keterangan tertulis, Minggu (17/6/2017). 

Pemenuhan aspek keselamatan atau safety harus dilakukan dengan penuh kedisiplinan, "safety harus disiplin, kalau tidak disiplin tidak bisa," ujar dia.

Terkait aspek keamanan menurut Menhub sangat perlu untuk menggandeng unsur TNI dan Polri agar keamanan penumpang angkutan laut lebih terjamin.

Lanjutnya, mantan bos Angkasa Pura II ini berharap, operator angkutan laut juga dapat meningkatkan pelayanan atau level of service terhadap penumpang angkutan laut.

Dengan tiga hal ini Menhub yakin, moda angkutan laut akan populer di masyarakat. Dengan begitu, akan terjadi pertumbuhan penumpang pada moda ini.

"Level of service kita meminta PT Pelni dan PT ASDP untuk meningkatkan diri, Insya Allah tahun depan lebih populer," ungkapnya.

Terkait harga tiket Menhub menilai harga tiket angkutan laut masih kompetitif. Pihaknya berjanji akan memberi sanksi bagi operator kapal yang menetapkan tarif tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Saya kira kompetitiflah, seperti tadi saya cek ongkos kapal laut Balikpapan-Surabaya itu Rp 400 ribu, saya kira kan enggak ada pesawat harga segitu, kapal ditambah jalan-jalan lagi. Batas atas batas bawah kira-kira 30 persen, kita kasih peringatan," tegasnya.

Kementerian Perhubungan memprediksi, jumlah total pemudik pada tahun 2017 mencapai 19 juta pemudik, dimana 4,5 juta pemudik diprediksi akan menggunakan moda angkutan udara. Angka ini adalah yang paling besar dibandingkan dengan moda angkutan lainnya.

Di sisi lain, jumlah pengguna angkutan pribadi dikatakan Menhub juga akan mengalami pertumbuhan yang cukup besar hingga 10 persen.

Tonton Video Menarik Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.