5 Jurus Pertamina Jadi Perusahaan Migas Terbesar di Dunia

Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) memiliki lima fokus untuk mencapai bertujuan mengembangkan dan memperkuat bisnis sebagai perusahaan energi terbesar di dunia ke depan.

"Kami telah melaksanakan maping satu bulan mengenai kondisi di Pertamina, bagaimana kami bisa membuat pertamina ke depan bisa lebih baik. Kami ada lima fokus," kata Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto  saat pemaparan capaian akhir tahun Pertamina, di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Rabu (31/12/2014).

Dwi menyebutkan fokus pertama adalah percepatan pengembangan bisnis hulu dengan lebih giat melakukan ekspolorasi dan menambah garapan sumur minyak dan gas.

"Kami berharap kepada pemerintah bisa mengoperasikan blok sumur yang kontrak kerjanya habis atau lebih aktif lagi mengembangkan sumur baru," tutur Dwi.

Ia menambahkan, fokus kedua adalah memperbaiki tata kelola pengadaan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan minyak mentah, dengan mengembalikan posisi Pertamina Energy Trading Limited (Petral) ke bentuk asal sebagai perusahaan penjual minyak dan memperdayakan Intergrate Supply Change (ISC) sebagai divisi pengadaan BBM.

"Sejak januari bertahap efektifnya mana yang sudah mulai kami pindahkan ke Pertamina dengan mengaktifkan ISC. Kemudian kami akan membenahi Petral yang telah dilakukan kami meremajakan penyegaran pengurus manajemen Petral sendiri," paparnya.

Untuk fokus ketiga, Pertamina akan meningkatkan kehandalan fasilitas hilir, dengan meningkatan kapasitas kilang yang dimiliki.

Sedangkan fokus keempat adalah memperkuat jaringan retail dalam menghadapi daya saing di retail.

Fokus kelima, dengan memperkuat keuangan sehingga  pendapatan perusahaan bisa mengembangkan usaha. (Pew/Gdn)