Terus Meningkat, Kepuasan Publik pada Jokowi Bertambah 13 Persen dalam Waktu 3 Bulan

Peningkatan kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi ini juga sejalan dengan meningkatnya persepsi positif publik pada ekonomi dan hukum di Indonesia.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Jan 2023, 15:53 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan yang berada di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Kamis (19/1/2023).

Liputan6.com, Jakarta - Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus meningkat. Hanya dalam kurun waktu tiga bulan terakhir, terdapat lonjakan approval rating lebih dari 13 persen.

Peningkatan kepuasan publik tersebut terukur dalam temuan terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI). Lembaga pimpinan Djayadi Hanan tersebut menuturkan ada peningkatan persepsi positif dari masyarakat sepanjang September 2022 hingga Januari 2023.

Pada data yang dipaparkan LSI, kepuasan publik pada Presiden Jokowi di September 2022 berada di angka 62,6 persen. Kemudian pada Oktober kepuasan publik pada Jokowi meningkat jadi 67 persen.

Peningkatan signifikan kembali terjadi pada Januari 2023. LSI mencatat kepuasan publik pada Jokowi mencapai 76,2 persen.

Tingginya kepuasan publik yang mencapai 76,2 persen tersebut terbagi ke dalam dua kategori, yaitu 57,5 persen menyatakan cukup puas dan 18,7 persen responden mengaku sangat puas terhadap kinerja Presiden Jokowi.

"Sejak tiga bulan terakhir, kinerja Presiden mengalami peningkatan dalam persepsi positif masyarakat dari 62,6 persen pada September 2022 menjadi sekarang 76,2 persen. Kalau kita lihat tiga bulan terakhir, peningkatannya cukup signifikan," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan di kanal Youtube-nya.

Dengan begitu, artinya dalam tiga bulan terakhir tingkat kepercayaan publik pada Jokowi bertambah 13,6 persen.

2 dari 2 halaman

Sejalan dengan Persepsi Terhadap Ekonomi dan Hukum

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Wilayah Kerja minyak dan gas bumi (migas) Rokan, Riau, yang dikelola oleh Pertamina Hulu Rokan, Kamis (5/1/2023). Blok migas ini salah satu penyumbang produksi minyak terbesar. (Dok Pertamina)

Menurut Djayadi, tren positif kinerja pemerintah juga sejalan dengan peningkatan persepsi publik terhadap ekonomi dan hukum yang juga membaik.

"Trennya kinerja presiden ini sejalan dengan tren peningkatan positif persepsi ekonomi dan persepsi hukum sejak 3 bulan terakhir kinerja presiden mengalami peningkatan dalam persepsi positif masyarakat dari 62,6 persen pada September menjadi sekarang ke 76,2 persen," papar dia.

Sebagai informasi, survei terbaru LSI ini dilakukan pada periode 7-11 Januari 2023 terhadap 1.221 responden. Metode yang digunakan adalah random digit dialing (RDD) dengan margin of error (MoE ) kurang lebih 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya