Jokowi Yakin Jakarta Aman Saat Natal dan Tahun Baru

Gubernur DKI Jakarta Jokowi mengatakan, tidak ada yang perlu dikhawatirkan terkait keamanan di ibukota, terutama saat Natal.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 20 Des 2013, 10:20 WIB
Apel pengamanan Natal 2013 dan Tahun Baru 2014 yang digelar di Monas, Jakarta Pusat, diikuti ribuan personel gabungan dari Polri dan TNI. Operasi dengan sandi Lilin 2013 itu akan digelar selama 10 hari mulai 23 Desember hingga 1 Januari 2014.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan, tidak ada yang perlu dikhawatirkan terkait keamanan di ibukota, terutama saat Natal dan akhir tahun.

"Kalau lihat apel saat ini sudah siap. Jadi tidak perlu khawatirkan lagi," ujar pria yang akrab disapa Jokowi itu di kawasan Monas, Jumat (20/12/2013).

Setidaknya ada 144 ribu personel gabungan yang akan disiagakan untuk pengamanan di seluruh Indonesia, termasuk Jakarta. Petugas tersebut terdiri dari 92 ribu anggota Polri, 16 ribu TNI, dan 35 ribu dari instansi terkait serta masyarakat. Personel gabungan itu akan ditempatkan di 1.962 pos kemanan dan 620 pos pelayanan yang tersebar di Indonesia.

Khusus di Jakarta, Jokowi memastikan Satpol PP juga akan diterjunkan untuk membantu pengamanan. Namun, peran Satpol PP hanya membantu tugas TNI dan Polri untuk mengamankan terutama saat momen Natal dan malam pergantian tahun.

"Kan sudah ada Polri yang didukung oleh TNI, itu sudah sangat kuat. Satpol PP ada, tapi perannya kecil," ujar mantan walikota Surakarta itu. (Mut)

Baca juga:
Amankan Natal, Kapolri Gandeng TNI, Bulog, BMKG, Basarnas
Polda Metro Jaya: Seluruh Gereja Rawan, 162 Pos Disiapkan
Kapolri: Ada Ancaman Bom Ibadah Natal

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya