Anas Urbaningrum dan Andi Mallarangeng Kembali Membantah

Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum membantah pernyataan mantan bendahara umum Partai Demokrat M. Nazarudin. Dalam persidangan sebelumnya, Nazaruddin menyebutkan keterlibatan para petinggi Demokrat dalam kasus suap Wisma Atlet dan Proyek Hambalang.

oleh Liputan6 diperbarui 09 Des 2011, 05:09 WIB
Liputan6.com, Jakarta: Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum membantah pernyataan mantan bendahara umum Partai Demokrat M. Nazarudin. Dalam persidangan sebelumnya, Nazaruddin menyebutkan keterlibatan para petinggi Demokrat dalam kasus suap Wisma Atlet dan Proyek Hambalang.
 
Usai memberikan penghargaan pada Sabar Gorki, pria tunadaksa yang berhasil mendaki Gunung Kilimanjaro dan puncak Elbrus, Anas menyatakan, Kamis (8/12), "Itu adalah cerita fiksi yang diulang-ulang, terkadang ditambah-tambah."

Setali tiga uang, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng yang juga disebut-sebut Nazarudin memberikan bantahan pula. Menurut Andi, "Itu tidak benar."

Nama Anas dan Andi telah beberapa kali disebutkan Nazarudin, mulai dari pelariannya di luar negeri sampai pada persidangan Rabu lalu. (YUS)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya