Hingga Ahad, Penerbangan Batam-Padang Penuh

Penerbangan dari Batam ke Padang penuh hingga tiga hari ke depan penuh. Pasalnya, banyak warga Batam yang berasal dari Padang ingin menengok keluarganya pascagempa.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Okt 2009, 10:29 WIB
Liputan6.com, Batam: Penerbangan dari Batam ke Padang hingga tiga hari ke depan penuh, setelah gempa mengguncang Sumatra Barat, kemarin. Di Batam, terdapat sekitar 100.000 orang Padang yang merantau.

Head Corporate Communication Mandala Airlines Trisia Megawati, Kamis (1/10), mengatakan permintaan tiket Mandala tujuan Padang sudah penuh.

Saat ini, penerbangan rute tersebut hanya dilayani satu maskapai yakni, Mandala. Akibat kursi penerbangan Batam-Padang penuh, maka banyak penumpang yang beralih menuju ke Pekanbaru, untuk melanjutkan perjalanan melalui jalur darat. "Banyak penumpang yang mencoba rute Batam ke Pekanbaru naik Mandala, untuk bisa tiba di Padang dengan jalan darat dari Pekanbaru," kata Trisia.

ANTARA mewartakan, ketersediaan kursi penerbangan Batam setelah tiga hari ke depan stabil. "Setelah tiga hari ke depan, load factor stabil di kisaran 90 persen," kata dia.

Beberapa warga Batam dan sekitarnya yang berasal dari Padang berburu tiket ke Padang. Warga yang tidak kebagian tiket rela menggunakan jalur darat. "Tiket langsung ke Padang sudah habis, maka saya berangkat ke Padang melalui Pekanbaru, lalu naik travel ke Padang," kata Zuliana.

Ia mengatakan ingin tiba secepatnya di Padang, untuk mengetahui kondisi keluarga."Saya tidak puas hanya menonton di televisi. Saya harus turun langsung untuk memastikan keluarga baik-baik saja," kata dia.



POPULER

Berita Terkini Selengkapnya