Liputan6.com, Mandailing Natal: Korban tewas akibat banjir bandang di Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatra Utara, Selasa (15/9), bertambah menjadi 38 jiwa. Sementara 15 orang masih dinyatakan hilang. Data tersebut diperoleh dari Dinas Informasi Komunikasi Sumut.
Banjir bandang ini menyapu enam desa. Peristiwa terjadi sekitar pukul 06.00 WIB setelah hujan deras melanda selama dua hari terakhir. Hujan itulah yang membuat Sungai Batang Gadis dan Si Ulang-Aling meluap sehingga terjadi banjir.
Kini, ribuan kepala keluarga mengungsi. Sedangkan distribusi bantuan berupa 50 ton beras dan tim medis belum bisa menembus lokasi karena lokasi daerah bencana yang sulit. Perjalanan darat sendiri membutuhkan waktu sekitar 15 jam [baca: Mandailing Natal Dilanda Banjir, 15 Tewas].(OMI/VIN)
Banjir bandang ini menyapu enam desa. Peristiwa terjadi sekitar pukul 06.00 WIB setelah hujan deras melanda selama dua hari terakhir. Hujan itulah yang membuat Sungai Batang Gadis dan Si Ulang-Aling meluap sehingga terjadi banjir.
Kini, ribuan kepala keluarga mengungsi. Sedangkan distribusi bantuan berupa 50 ton beras dan tim medis belum bisa menembus lokasi karena lokasi daerah bencana yang sulit. Perjalanan darat sendiri membutuhkan waktu sekitar 15 jam [baca: Mandailing Natal Dilanda Banjir, 15 Tewas].(OMI/VIN)
