Liputan6.com, Jakarta - Selama ini kentang dianggap sebagai makanan jahat, sama halnya seperti mengonsumsi nasi. Alasan lainnya yang membuat orang begitu skeptis akan manfaat kentang adalah makanan ini tinggi indeks glikemik (GI) yang diserap cepat oleh tubuh, sehingga memicu terjadinya lonjakan tekanan darah.
Namun, studi yang dilakukan peneliti di University of Otago justru menemukan bahwa makanan pokok ini tidak buruk sama sekali. Bahkan, GI yang dimiliki kentang sangatlah rendah.
Mereka juga mengatakan bahwa mengonsumsi karbohidrat satu ini tidak akan seburuk saat kita mengonsumsi nasi ketika dibarengin dengan daging sapi dan sayur-sayurannya.
Salah seorang peneliti bernama Dr Bernard Venn, mengatakan, hasil dari temuan itu diketahui kalau kentang tak sepertki nasi. Dan kandungan GI-nya pun sangat rendah.
"Hasil ini juga menunjukkan bahwa mengonsumsi kentang tidak akan menaikkan kadar gula darah Anda," kata dia dikutip Times of India, Jumat (6/3/2015)
Studi ini telah dipublikasikan ke dalam American Journal of Clinical Nutrition. Jadi, mulai sekarang jangan takut mengonsumsi kentang.
Kentang Tak Seburuk yang Dibayangkan
Mulai sekarang, jangan takut untuk menyantap kentang
diperbarui 08 Mar 2015, 10:00 WIBSatu buah kentang mengadung 800 mg kalium (potatoes.com)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
6 Potret Darma Mangkuluhur Anak Tommy Soeharto Liburan Bareng Pacar ke Hongkong, Mesra
World Water Forum 2024, Bali Siap Sambut Ribuan Delegasi dari 104 Negara
Saksikan Kisah Nyata Spesial di Indosiar, Sabtu 18 Mei 2024 Via Live Streaming Pukul 13.30 WIB
Indonesia Tampilkan Praktik Baik Cegah Pencemaran Danau Toba di World Water Forum 2024
Pria Dibunuh dengan Modus Motor Nunggak Cicilan, 3 Pelaku Ditangkap
ONE Friday Fights 63 Berlangsung Sengit, Diwarnai Pukulan Keras yang Hempaskan Petarung Thailand
VIDEO: Tiga DPO Pembunuh Vina Masih Misteri, Pemdes Masih Telusuri Alamat Pelaku
VIDEO: Viral Warga Israel Rusak dan Hancurkan Dus Mie Instan dari Indonesia untuk Gaza
Kekuatan Mata Uang China: Yuan yang Stabil dan Jadi Alternatif Atasi Dampak Perekonomian Global
Menko Airlangga dan Sri Mulyani Nebeng Truk di Pelabuhan Tanjung Priok, Lagi Ngapain?
VIDEO: Ayah Eki Angkat Bicara, Minta Masyarakat Tak Berasumsi Soal Kasus Vina dan Tiga DPO
Utusan Khusus PBB Isyaratkan Kesiapannya untuk Keluar dari Irak