Menyingkap Perjudian Sabung Ayam

Sabung ayam merupakan sebuah tradisi atau pun kebiasaan yang sudah lama berlangsung di tengah masyarakat Indonesia.

oleh Liputan6 diperbarui 07 Des 2014, 02:10 WIB
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Jakarta - Sabung ayam merupakan sebuah tradisi atau pun kebiasaan yang sudah lama berlangsung di tengah masyarakat Indonesia. Perilaku mengadu ayam saja sudah memprihatinkan karena berbau penyiksaan hewan, ditambah lagi sabung ayam dimanfaatkan oleh sekelompok orang untuk berjudi.

Beberapa bulan lalu arena judi sabung ayam digerebeg polisi dari Polsek Panakukang, Sulawesi Selatan. Belasan penjudi ditangkap, uang hasil judi dan ayam pun disita. Di Boyolali, Jawa Tengah, seorang kakek tua digelandang ke Polres Boyolali karena berjudi sabung ayam.

Kasus-kasus judi sabung ayam menggelitik keingintahuan Tim Sigi Investigasi. Seseorang yang biasa merawat ayam aduan kami didatangi.

Kandang ayam pun kami lihat dan di kandang ayam lainnya diperlihatkan seorang pekerja sedang merawat ayam aduan. Tempat yang kerap kali dijadikan ajang untuk menguji ketangguhan ayam aduan disebut digerebeg.

Sebuah info sampai ke telinga kami, judi sabung ayam akan berlangsung. Tak mudah masuk ke lingkaran pelaku judi sabung ayam. Dan di sini saatnya pasang penyamaran dengan berpura-pura sebagai bos yang punya modal untuk pasang taruhan.

Orang kepercayaan pemilik ayam aduan kami temui. Orang ini menjadi tiket masuk ke komunitas penjudi sabung ayam. Ia menjadi jaminan bergabungnya kami.

Tempat dan beberapa ayam yang siap disabung dipertontonkan. Perjudian sabung ayam akan melibatkan sejumlah ayam aduan. Beberapa ayam yang akan disabung dilatih trik berkompetisi dan menang.

Bukan hanya manusia ternyata yang perlu diberi asupan vitamin, ayam-ayam aduan juga dipasok beberapa jenis vitamin agar maksimal pada hari pertandingan.

Hari berjudi sabung ayam pun tiba. Partisipan judi masuk dalam rombongan ini.  Ayam yang akan diadu disiapkan dalam kurungan. Beberapa saat kemudian bos pemilik ayam datang dan memastikan pertarungan hari itu.

Bos memastikan situasi aman. Ayam aduan siap dibawa untuk disabungkan kemudian mengarah ke lokasi sabung ayam. Sebelum pertarungan, ayam aduan diukur dan disamakan bobot serta besarnya ayam lawan.

Ayam yang dibawa sepadan dengan lawan pun berpindah ke arena. Biasanya para penyabung ayam menyebutnya dengan kalangan. Beberapa orang siapkan kalangan.

Deal taruhan sebesar Rp 2 juta. Beberapa penjudi lainnya datang satu persatu ikut pasang taruhan. Taruhan pinggiran istilahnya. Sementara ayam yang akan disabung dilumuri dengan air agar ayam siap tempur. Selama berlangsung pertempuran ayam aduan ini, pasar taruhan terus berubah sesuai dengan kondisi ayam masing-masing.

Pertandingan ini terdiri dari 5 airan (5 ronde). Pada setiap ronde disela dengan mengairi kembali ayam untuk menyegarkan si petarung. Pasar taruhan kembali ramai setelah salah satu ayam yang diunggulkan terlihat tak berdaya. Usai sabung ayam, masing-masing penjudi membayar uang kekalahan mereka.

Bagi Jakarta Animal Aid Network, budaya sabung ayam dianggap tidak relevan dilakukan pada era modern ini. Sudah saatnya para penegak hukum dapat bertindak tegas baik kepada pelaku sabung ayam atau pun penjudi sabung ayam.

Anda penasaran bagaimana sabung ayam yang disertai perjudian ini tetap bisa ada di tengah masyarakat Indonesia yang sedang berkembang ini? Saksikan selengkapnya video yang ditayangkan Sigi Investigasi SCTV, Sabtu (06/12/2014), di bawah ini. (Vra/Rmn)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya