Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini dibuka melemah, bertentangan dengan bursa Asia yang mengalami penguatan.
Pada pra pembukaan perdagangan saham, Kamis (7/8/2014), IHSG turun 6,14 poin atau 0,12 persen ke level 5.052,09. Indeks saham LQ45 melemah 0,18 persen ke level 863,86.
Pelemahan indeks saham berlanjut pada pembukaan perdagangan saham pukul 09.02 WIB. IHSG turun 11,34 poin atau 0,22 persen ke level 5.046,70. Indeks saham LQ45 turun 0,27 persen ke level 863,86.
IHSG sempat berada di level tertinggi 5.054,09 dan level terendah 5.043,99. Pelemahan indeks saham ini didorong oleh 54 saham yang berada di zona merah. Sementara itu, 41 saham menguat dan 56 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan saham hanya 3.906 kali dengan volume perdagangan saham 73,26 juta saham. Nilai transaksi harian saham mencapai Rp 118,07 miliar.
Secara sektoral, sebagian besar sektor saham merah pada pagi ini. hanya sektor pertambangan dan sektor aneka industri yang mengalami penguatan pada hari ini. Sektor pertambangan menguat 0,04 persen dan sektor aneka industri menguat 0,26 persen.
Sektor industri dasar melemah 0,44 persen, saham consumer goods melemah 0,58 persen dan saham keuangan turun 0,24 persen.
Berdasarkan data RTI, investor asing melakukan aksi jual bersih sekitar Rp 40 miliar. Sedangkan investor lokal melakukan aksi beli bersih sekitar Rp 40 miliar. Saham-saham lapis kedua dan ketiga tercatat sebagai top gainer.
Saham GOLD naik 9,46 persen ke level Rp 405 per saham. Saham IATA menguat 9,68 persen ke level Rp 100 per saham, dan saham BIPI mendaki 8,47 persen ke level Rp 128 per saham.
Adapun saham-saham yang melemah antara lain saham MEDC turun 3,38 persen ke level Rp 3.300 per saham. Lalu saham CEKA tergelincir 3,03 persen ke level Rp 1.920 per saham, dan saham ACES melemah 2,27 persen ke level Rp 860 per saham.
Analis PT Samuel Sekuritas Aiza menjelaskan, pagi ini bursa Asia bergerak menguat. Indeks MSCI Asia Pasifik menguat 0,1 persen menjadi 146,36 pada pukul 09.27 waktu Tokyo, Jepang. Sembilan dari 10 sektor pembentuk indeks mengalami penguatan.
Kemungkinan besar IHSG juga bakal menguat tipis hari ini sebagai kompensasi dari pelemahan IHSG kemarin yang sebesar 1 persen akibat underperform terhadap bursa regional.
"Kami melihat saham INCO dan ANTM berpotensi menguat merespon penguatan harga Nikel kemarin yang sebesar 1,7 persen," tuturnya.
Menurutnya, kedua saham tersebut juga telah mengalami penurunan yang cukup signfikan dalam 3 hari terakhir. (Gdn)
IHSG Dibuka Melemah 0,22%
IHSG sempat berada di level tertinggi 5.054,09 dan level terendah 5.043,99.
diperbarui 07 Agu 2014, 09:19 WIBIlustrasi IHSG (Liputan6.com/Johan Fatzry)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Polisi Akui 8 Pembunuh Vina Cirebon Sempat Ubah Keterangan Terkait 3 Tersangka yang Masih Buron
Cannes 2024: Gunakan Gips, Aishwarya Rai Bachchan Tetap Memukau dengan Gaun Hitam Dramatis
Putin dan Xi Jinping Janjikan Era Baru Kemitraan Rusia-China, Bersama Menentang AS
Gunung Ibu Awas, Warga di 4 Desa Kabupaten Halmahera Barat Dievakuasi
BEI Cecar Soal Potensi Penyajian Kembali Laporan Keuangan 2015-2022, PT Timah Jawab Begini
Ajak Nonton Bioskop, Pasutri di Bandar Lampung Kompak Curi Sepeda Motor Teman
Alokasi Pupuk Bersubsidi 2024 di NTT Ditambah, Segini Jumlahnya
Gunung Semeru Lima Kali Erupsi Beruntun pada Jumat Hari Ini, Tinggi Letusan Hampir Satu Kilometer
Syarat dan Cara Daftar KIP Kuliah 2024, Ini Keunggulannya
Buka-bukaan soal Perjalanan Diet, Kelly Clarkson Sukses Turunkan Berat Badan hingga 27 Kg
Microsoft akan Pindahkan 100 Karyawan di Tiongkok ke Negara Lain, Ada Situasi Darurat?
Mantan Presiden hingga Menteri Dicatut Promosikan Obat Nyeri Sendi, Simak Daftarnya