Rusia Serang Ukraina, Keyword Putin dan World War 3 Trending Topic di Twitter

FOTO: Ancaman Invasi Rusia, Warga Ukraina Bergabung dengan Tentara Cadangan — Anggota Pasukan Pertahanan Teritorial Ukraina, unit militer sukarelawan Angkatan Bersenjata, berlatih di taman kota di Kyiv, Ukraina, 22 Januari 2022. Puluhan warga sipil bergabung dengan tentara cadangan Ukraina dalam beberapa pekan terakhir di tengah ancaman invasi Rusia. (AP Photo/Efrem Lukatsky)

Liputan6.com, Jakarta Ukraina mengumumkan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin telah meluncurkan invasi berskala penuh ke negara itu.

Konflik Rusia dan Ukraina yang makin membara ini juga menimbulkan kehebohan para pengguna internet dunia di jagat maya. Salah satunya di media sosial Twitter.

Tak lama setelah pengumuman operasi militer Putin ke Ukraina, trending topic di Twitter pada Kamis (24/2/2022), dipenuhi keyword seperti Ukraine (2,46 juta cuitan), Putin (1,77 cuitan), serta NATO (467 ribu cuitan).

Beberapa cuitan warganet juga mengungkapkan kekhawatiran mereka mengenai terjadinya Perang Dunia ketiga. Ini terlihat dengan naiknya keyword World War 3 (80,8 ribu cuitan), WWIII (77,3 ribu cuitan).

Tidak sedikit warganet yang mengecam pengguna internet lainnya, yang mencuit tweet berisi candaan tentang World War 3 di tengah situasi yang sedang terjadi.

Tidak hanya warganet dunia, pengguna Twitter di Indonesia pun juga mencuit tentang situasi ini, seperti terlihat dengan naiknya keyword Perang dengan 34,2 ribu cuitan dan PD III yang berarti Perang Dunia III.

Our thoughts are with the people of Ukraine. We are praying for the health and safety of everyone affected by the horrifying recent events.
— BTS Press⁷ (@BTSPressData) February 24, 2022

#Russia stop bombing your own sisters and brothers #Putin is a war criminal.
Stay safe #Ukraine 🙏💔
So bad🤦🤦🤦
— Monster 😈savage🇳🇬💯 (@DJ_NAVY5) February 24, 2022

China will not miss this opportunity set up by #Putin to take control of Taiwan. We live in a time where China, Russia, and our other adversaries have no fear or respect for the United States. Russia and China China #UkraineRussia #UkraineCrisis
— Aeron Mills (@MillsAeron) February 24, 2022

#WWIII
2022 is gonna World war 3 is
Be my year trending on 2nd
Month of 2022 pic.twitter.com/FPXHGwvYSx
— Y4SH (@moltentungsten) February 24, 2022

if you’re making jokes about world war 3 while living in a safe country nowhere near ukraine, you’re being incredibly insensitive. so many people are going to die.
— sam (@murdockology) February 24, 2022

please stop tweeting “world war 3” as a joke a country full of innocent Ukrainians is currently being bombed
— linnea | ᜎᜒᜈᜒᜌ 🇺🇦 (@zelenesenki) February 24, 2022

Rusia ukraina perang. Kelar pandemi muncul perang. Oh God save the world.
— Hani⁷💜 bts_army (@Borachibolala7) February 24, 2022

Masih jaman aja perang pake senjata dan bom. Didnt they learn how many innocent victims are suffering.
— 𝓇𝒾𝓃𝓈 (@nnawesome143) February 24, 2022

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Beredar sebuah video yang menampilkan detik-detik bom Rusia mendarat di sejumlah daerah di Ukraina. Dalam video yang tersebar, terlihat bom tersebut dilancarkan oleh pesawat pengebom Rusia yang beraktivitas pada malam hari.

2 dari 4 halaman

Darurat Militer

Warga Ukraina berdemo di pusat Kota Kyiv menentang kemungkinan peningkatan ketegangan antara Rusia dan Ukraina, Sabtu, 12 Februari 2022. (Foto: Efrem Lukatsky/AP Photo)

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyerukan kepada dewan Keamanan dan Pertahanan nasionalnya untuk mengumumkan darurat militer.

Dikutip dari laman BBC, Kamis (24/2/2022) Dewan Keamanan dan Pertahanan diharapkan mengadakan pertemuan mendesak untuk memutuskan masalah ini.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba telah mentweet: "Putin baru saja meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina."

Dia menekankan bahwa Ukraina "akan mempertahankan dirinya sendiri" dan bahwa "dunia dapat dan harus menghentikan Vladimir Putin".

3 dari 4 halaman

Putin Sebut Tak Berencana Menduduki Ukraina.

Mengutip live update Aljazeera, Kamis (24/2/2022), Putin mengatakan Rusia akan melakukan operasi militer di Ukraina timur dan meminta militer Ukraina untuk meletakkan senjatanya.

"Saya telah membuat keputusan operasi militer," katanya dalam pernyataan mengejutkan di televisi sesaat sebelum pukul 06.00 pagi (03:00 GMT) waktu setempat.

Putin mengatakan tindakan itu datang sebagai tanggapan atas ancaman yang datang dari Ukraina. Dia menambahkan bahwa Rusia tidak memiliki tujuan untuk menduduki Ukraina.

Ia mengatakan tanggung jawab atas pertumpahan darah terletak pada rezim Ukraina.

Putin memperingatkan negara-negara lain bahwa setiap upaya untuk mengganggu tindakan Rusia akan mengarah pada "konsekuensi yang belum pernah mereka lihat."

(Dio/Isk)

4 dari 4 halaman