Sukses

Kemkominfo Telusuri Dugaan Penjualan Data Selfie KTP di Media Sosial

Juru bicara Kemkominfo Dedy Permadi mengatakan Kemkominfo akan melakukan langkah tegas soal dugaan penjualan data selfie KTP di media sosial.

Liputan6.com, Jakarta - Isu mengenai penjualan data pribadi dalam bentuk foto selfie bersama KTP kembali mencuat. Informasi ini pertama kali diketahui dari unggahan akun bernama @recehvasi yang mengunggah adanya penawaran foto selfie KTP di media sosial.

Terkait temuan tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika/Kemkominfo menuturkan pihaknya saat ini tengah melakukan penelusuran lebih lanjut mengenai dugaan penjualan foto selfie KTP secara tidak sah yang beredar di platform media sosial.

"Langkah-langkah tegas akan segera kami lakukan setelah berkoordinasi lebih lanjut secara internal, maupun dengan Kementerian/Lembaga terkait," tutur juru bicara Kemkominfo Dedy Permadi dalam keterangan resmi yang diterima Tekno Liputan6.com, Jumat (25/6/2021).

Lebih lanjut Dedy menuturkan, Kemkominfo mengeaskan seluruh Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) wajib memenuhi ketentuan perundangan yang berlaku, termasuk ketentuan pengamanan sistem elektronik dan perlindungan data pribadi. Karenanya, segala bentuk pelanggarana akan diproses sesuai hukum yang berlaku.

"Kami mengimbau masyarakat untuk semakin berhati-hati dalam menjaga keamanan data pribadi dengan tidak menyebarkan kepada pihak-pihak yang tidak berkepentingan, dan menjaga keamanan gawai atau perangkat elektronik lain yang digunakan untuk menyimpan data pribadi," tutur Dedy lebih lanjut.

Selain itu, Dedy pun mengajak masyarakat unuk melaporkan temuan konten negatif termasuk tindakan pelanggaran di ruang digital. Adapun laporan itu dapat dilakukan melalui aduankonten.id atau kanal-kanal aduan lain yang sudah disediakan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Polisi Usut Temuan Penjualan Foto KTP di Sosmed

Di sisi lain, polisi tengah mendalami informasi terkait adanya penjualan foto KTP dan selfie sambil memegang KTP di sosial media. Kabar tersebut dibagikan oleh akun twitter @recehvasi.

Kadiv Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono menyampaikan, pihaknya melakukan penelusuran atas informasi tersebut.

"Dilakukan penyelidikan terhadap informasi tersebut," tutur Argo saat dikonfirmasi, Jumat (25/6/2021).

Dalam akun @recehvasi, terdapat sebuah tangkapan layar berisikan sejumlah foto KTP dan selfie seseorang sambil memegang KTP. Di dalamnya bertuliskan 'Ready KTP selfie HD minat PM aja bahan masih fresh'.

 

3 dari 3 halaman

Waspada Jual Beli Data Pribadi

Akun Twitter itu kemudian meminta masyarakat waspada dengan praktik jual beli data pribadi tersebut.

"Data dan fotomu bisa dijual oleh orang-orang tidak bertanggungjawab. WASPADALAH!," tulis akun tersebut.

(Dam/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini