Berita Pakistan Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Ramadan menjadi bulan yang paling ditunggu oleh umat muslim di seluruh dunia termasuk Pakistan. Ketika masuk waktu untuk berbuka puasa, umat...

01:21
Global
VIDEO: Penumpang yang Dibebaskan dari Kereta Api Diserang di Pakistan Menerima Perawatan Medis
02:07
Global
VIDEO: 7 Orang Tewas Setelah Militan Mencegat Bus Penumpang di Pakistan Barat Daya

5 Variasi Resep Kacang Panjang yang Menggugah Selera, Ide Olahan Lezat dan Mudah
Cara Meramu Kunyit untuk Asam Lambung, Mudah dan Efektif
Telah dibaca 0 kali
Perempat Final UEFA Nations League: Timnas Jerman Bersiap Ladeni Italia
Telah dibaca 0 kali
350 Kata-Kata Jualan Amplop Lebaran Kreatif untuk Dongkrak Penjualan
Telah dibaca 0 kali
Pahami Zakat Mal: Jenis, Syarat, dan Cara Menghitungnya
Telah dibaca 0 kali
Mudik Gratis BUMN 2025: BKI Sediakan 6 Rute
Telah dibaca 0 kali
Kematian Bayi Prematur: Ciri, Penyebab, dan Cara Mencegahnya
Telah dibaca 0 kali
Cara Pelaporan SPT Tahunan, Panduan Langkah Demi Langkah
Telah dibaca 0 kali
Arti Istilah "Adaptasi", Berikut Pengertian, Jenis, dan Contohnya dalam Kehidupan
Telah dibaca 0 kali
7 Cara Menghilangkan Milia di Wajah Secara Alami, Kenali Penyebabnya
Telah dibaca 0 kali
VIDEO: Pacarnya Selingkuh, Pemuda di Jayapura Bakar 11 Rumah Kontrakan
Telah dibaca 0 kali
Jadwal Live Streaming BWF Swiss Open 2025 di Vidio
Telah dibaca 0 kali
5 Rekomendasi Outfit Bukber untuk Pria, Tampil Keren tapi Simpel
Telah dibaca 0 kali
Akan Membela Timnas Indonesia Melawan Australia, Jay Idzes Dipantau oleh Empat Klub Besar Serie A
Telah dibaca 0 kali
Arti POV di TikTok, Penggunaan dan Dampaknya di Media Sosial
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Umat Muslim menunggu waktu berbuka puasa selama bulan suci Ramadan di Masjid Faisal, Islamabad, Pakistan pada 16 Maret 2025. (Aamir Qureshi/AFP)

Ramadan menjadi bulan yang paling ditunggu oleh muslim di seluruh dunia termasuk Pakistan. (Aamir Qureshi/AFP)

Umat Muslim di Pakistan, lebih banyak berbuka puasa bersama keluarga dan kerabat di masjid. (Aamir Qureshi/AFP)

Ilustrasi ledakan bom (Sumber: Wikimedia Commons)

Aparat kepolisian dan militer berjaga di lokasi serangan bom bunuh diri di Quetta, Balochistan, Pakistan, Selasa (9/1). Serangan bom bunuh diri yang menghantam truk polisi Pakistan tersebut menewaskan 7 orang. (Liputan6.com/Banaras Khan)

Perdana Menteri Pakistan Imran Khan periode 18 Agustus 2018 - 10 April 2022 (AP/Arsip)

Para tentara Pakistan memasuki Akademi Polisi Balochistan menyusul serangan di Quetta, Senin (24/10). Akibat serangan tersebut, sedikitnya 59 orang tewas dan 117 luka parah, sebagian besar yang tewas adalah taruna polisi. (AFP/Banaras Khan)

Ilustrasi kereta di Italia. (dok. Unsplash.com/@duminda)

Penumpang yang Dibebaskan dari Kereta Api Diserang di Pakistan Menerima Perawatan Medis

Ilustrasi kereta di Italia. (dok. Unsplash.com/@duminda)

Seorang anak menangis saat diberikan vaksin polio oleh pekerja kesehatan di Lahore, Pakistan, (9/4). Pakistan meluncurkan vaksinasi polio baru, yang bertujuan agar 38,7 juta anak di bawah usia 5 tahun mendapatkan vaksin tersebut. (AP Photo/KM Chaudary)

Ilustrasi ledakan bom (Sumber: Wikimedia Commons)

Ilustrasi bendera Pakistan (pixabay)

Glock Gun (Sumber: Pixabay)

Tiangong, stasiun luar angkasa Tiongkok. (Foto: The Guardian)

Ilustrasi bendera Afghanistan (Unsplash/Farid Ershad)

Ilustrasi Kripto atau Penambangan kripto. Foto: Freepik

Komitmen selebgram dan pengusaha Atta Ul Karim merawat hubungan Indonesia dan Pakistan makin tajam. Ia merilis situs resmi pakistanindonesia.com. (Foto: Dok. Koleksi Pribadi Atta Ul Karim)

ilustrasi berdoa. freepik.com

Ilustrasi Serangan Udara (AFP/Arsip)

Polisi huru hara membubarkan aksi demonstrasi dari dokter dan tenaga medis di Pakistan, Senin (6/4/2020). Para dokter mengatakan pemerintah telah gagal memberikan pasokan APD yang dijanjikan. (AP Photo/Arshad Butt)

Selebgram Atta Ul Karim ajak sejumlah selebgram Pakistan lihat keindahan Indonesia. Ia berencana membawa sinetron Pakistan kepada masyarakat Indonesia. (Foto: Wayan Diananto)

7 ORANG TEWAS SETELAH MILITAN MENCEGAT BUS PENUMPANG DI PAKISTAN BARAT DAYA

1
2
3
4
5
6
7
8
9