Sukses

Arie Kriting Jualan Pisang Goreng Sambal di Masa Pandemi Covid-19

Arie Kriting berbisnis kuliner di sela-sela pekerjaannya sebagai komika.

Liputan6.com, Jakarta - Komedian Arie Kriting dikenal sebagai komika yang kerap muncul di televisi. Komika asal Wakatobi ini menjadi salah satu artis yang ikut terdampak pandemi Covid-19. Sampai akhirnya Arie Kriting mencoba bisnis kuliner. 

Arie Kriting mencoba bisnis di bidang kuliner dengan jualan pisang goreng bernama Moala. Hal itu dilakukan Arie Kriting di sela-sela kegiatannya sebagai Komika.

Seperti dilihat dalam kanal Youtube Jarwo Kwat yang berkesempatan mengunjungi kedai milik Arie Kriting. Seperti apa ceritanya?

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Jualan Pisang Goreng

Arie Kriting memiliki usaha kuliner. Dia berjualan pisang goreng sambal. Lokasi tempat usahanya berada di kawasan Jakarta Selatan. Harganya pun cukup terjangkau, yakni Rp18 ribu sampai Rp20 ribu. Arie rupanya punya alasan tersendiri memilih nama 'Moala'. 

"Moala itu artinya laris. Karena saya percaya bahwa nama adalah doa. Maka doa apalagi yang dibutuhkan untuk sebuah usaha selain laris," kata Arie.

Arie Kriting tak sendiri. Dia dibantu beberapa pegawainya untuk menjalankan usaha tersebut.

 

3 dari 5 halaman

Resep Istri

Arie Kriting mengungkapkan bahwa pisang goreng buatannya tersebut berbeda dengan pisang goreng pada umumnya. Sebab pisang gorengnya menggunakan sambal. Resep sambal ini merupakan karya dari sang istri, Indah Permatasari.

"Sambalnya dari cabe merah campur cabe rawit dan bumbu rahasia. Ini sambal yang biasa dipakai di Sulawesi, NTT. Resepnya dari istri," ungkap Arie Kriting.

 

4 dari 5 halaman

Memuji

Arie Kriting memuji sang istri yang ternyata jago memasak. "(Indah Permatasari) Jago masaknya," sambung Arie Kriting.

 

5 dari 5 halaman

Kondisi Usahanya Sekarang

Arie Kriting mengungkapkan bahwa tempat usahanya buka dari jam 12 siang sampai jam 8 malam. Untuk saat ini pembeli banyak memanfaatkan jasa ojek online karena sedang Covid-19.

"Sekarang mengandalkan take away karena Covid naik," ucapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.