Sukses

Dicurigai Berniat Hancurkan Barang Bukti, Seungri Kembali Diperiksa Polisi

Seungri disebut-sebut memberikan instruksi khusus kepada Jung Joon Young dan Choi Jonghoon.

Seoul - Tuduhan yang dialamatkan kepada Seungri semakin bertambah. Mantan personel Bigbang ini kembali diperiksa oleh divisi khusus detektif Kepolisian Metro Seoul pada Kamis (4/4/2019) pagi.

Pemeriksaan yang dilakukan terhadap Seungri itu berkaitan dengan tambahan tuduhan yang dialamatkan padanya terkait penghancuran barang bukti.

Polisi menyatakan bahwa setelah percakapan di grup chat bocor pada 26 Februari lalu, Seungri memberi tahu anggota grup chat tersebut untuk mengganti ponsel mereka dengan yang baru.

Dilansir dari Soompi, kecurigaan penghancuran bukti ini muncul karena pada pemeriksaan bulan lalu, saat Seungri, Jung Joon Young, dan Choi Jonghoon diminta polisi menyerahkan ponselnya, mereka menyerahkan ponsel baru. Hampir seluruh member grup chat yang dicurigai itu menyerahkan ponsel baru, kecuali satu orang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Instruksi Seungri

Selain itu, saat polisi melakukan interogasi kepada Choi Jonghoon, Jung Joon Young, serta beberapa orang lainnya, mereka mengemukakan alasan yang sama tentang ponsel anyar itu. Yakni, bahwa Seungri meminta mereka agar mengganti ponsel dengan yang baru.

Dari apa yang dikumpulkan polisi terkait pemeriksaan para member grup chat tersebut, diketahui Seungri telah menghubungi mereka dan memberikan instruksi.

“Aku tidak ingat apa yang dikatakan tahun 2015. Apakah kalian masih memiliki ponsel lama atau catatannya?” ujar Seungri saat menghubungi mereka.

Ketika mereka semua merespons bahwa sudah tidak memiliki catatan percakapan itu, Seungri pun mengatakan bahwa saat penyelidikan terjadi, catatan itu bisa saja muncul lagi.

“Jadi ganti ponsel yang sedang kalian gunakan sekarang,” tutur Seungri memerintahkan.

3 dari 3 halaman

Pendapat Ahli Hukum

Ahli hukum Joo Young Geul mengatakan, sulit bagi Seungri menerima hukuman atas tuduhan penghancuran bukti, jika ditemukan bahwa member grup chat menyingkirkan ponsel untuk melindungi diri, bukan menutupi kasus Seungri.

Kendati demikian, apabila Seungri dinyatakan ditandai untuk diperlakukan tersangka atas tuduhan penghancuran bukti, maka itu akan menambah daftar sangkaan yang dialamatkan padanya menjadi lima.

Sebelumnya ia telah diperlakukan seperti tersangka atas tuduhan mediasi prostitusi, pelanggaran hukum sanitasi makanan, menyebarkan rekaman ilegal, serta penggelapan dana.

Editor : Deti Mega Purnamasari

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini