Sukses

11 Saham Pilihan di Tengah Isu Tapering The Fed

"Diharapkan sentimen dari hasil keputusan The Fed dapat diterima dengan baik sehingga tidak memberikan tekanan pada IHSG,"

Awan negatif kemarin masih menyelimuti bursa saham domestik seiring penantian pelaku pasar terhadap keputusan hasil sidang FOMC. Adanya kenaikan pada beberapa saham lapis dua dan sedikitnya saham-saham berkapitalisasi besar yang menguat kurang memberikan dorongan bagi IHSG untuk pembalikan arah.

Gerak IHSG juga makin terhambat seiring variatifnya bursa saham Asia, masih melemahnya nilai Rupiah, serta pemodal asing yang masih jualan. Pola doji teknikal yang terbentuk juga membuat IHSG tetap mendekam di zona merah.

Mempertimbangkan kondisi yang terjadi kemarin, pergerakan IHSG kali ini masih memberikan sinyalemen adanya potensi keberlanjutan pelemahan. "Diharapkan sentimen dari hasil keputusan The Fed dapat diterima dengan baik sehingga tidak memberikan tekanan pada IHSG," kata Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada dalam ulasannya, Kamis (19/9/2013).

Pada perdagangan hari ini, IHSG akan berada pada support 4442-4454 dan resistance 4512-4523. Berpola menyerupai evening doji star di bawah upper bollinger bands (UBB). MACD mulai terbatas naik dengan histogram positif yang memendek. RSI, William's %R, dan Stochastic mulai menurun.

Reza menjelaskan, bursa saham Eropa jelang pertemuan FOMC The Fed mencoba menghijau seiring ekspektasi hasil keputusan pengurangan stimulus The Fed akan sesuai dengan estimasi pasar. Di sisi lain, adanya berita-berita positif dari beberapa emiten antara lain pengangkatan CFO Siemens AG dan kenaikan outlook saham HeidelbergCement AG oleh Goldman Sachs Group Inc, turut menopang penguatan bursa saham Eropa.

"Tetapi, FTSE sebaliknya melemah setelah rilis hasil pertemuan BoE yang menunjukkan bahwa tidak adanya tambahan stimulus yang diberikan untuk perbaikan ekonomi Inggris," katanya.

Dengan belum adanya kepastian FOMC, berikut adalah saham-saham yang bisa menjadi pertimbangan:

1.  CTRA, dengan posisi support 940-970 dan resisten 1000-1020, buy on weakness jika di bawah 960
2.  TAXI, dengan posisi support 1600-1640 dan resisten 1680-1700, trading buy selama di atas 1650
3.  PWON, dengan posisi support 260-275 dan resisten 290-300, trading buy selama  di atas 275
4.  ROTI, dengan posisi support 6000-6150 dan resisten 6450-6550, trading buy selama di atas 6250

Saham-saham lainnya:

5.  MEDC, 2725-3000, trading buy selama di atas 2850
6.  ITMG, 30850-31950, trading buy selama di atas 31600
7.  AUTO, 3925-4100, trading sell jika4000 gagal bertahan
8.  VIVA, 185-220, trading buy selama di atas 190
9.  SMRA, 860-930, trading buy selama di atas 890
10. INDY, 810-900, trading sell jika 830 gagal bertahan
11. ULTJ, 3950-4150, trading buy selama di atas 4050

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.